5 Bahaya Mengerikan Minum Vitamin & Suplemen Berlebihan, Ahli Ungkap Fakta Mengejutkan!

0 0
Read Time:2 Minute, 17 Second

Waspada, Konsumsi Vitamin Berlebihan Bisa Picu Masalah Kesehatan Serius

Mengonsumsi vitamin atau suplemen secara berlebihan ternyata dapat membahayakan tubuh, alih-alih memberikan manfaat. Banyak orang mengira bahwa semakin banyak mengonsumsi suplemen, semakin sehat mereka. Padahal, anggapan ini justru bisa berisiko.

Robert J. Fontana, MD, profesor kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Michigan, menjelaskan, “Orang sering berpikir bahwa suplemen sama seperti buah—jika sedikit baik, lebih banyak pasti lebih baik. Padahal, kenyataannya tidak selalu demikian.”

Suplemen Bukan Pengganti Makanan Sehat

Mengonsumsi vitamin dan suplemen berlebihan bisa memicu kerusakan hati hingga jantung. Simak penjelasan pakar berikut ini.

Para ahli menegaskan bahwa suplemen seharusnya hanya digunakan untuk melengkapi kekurangan nutrisi tertentu, bukan sebagai pengganti pola makan sehat. Olivia Thomas, MS, RD, LDN, direktur inovasi dan implementasi nutrisi di Boston Medical Center, mengatakan, “Suplemen adalah pelengkap, bukan jalan pintas untuk kesehatan yang lebih baik.”

Di Amerika Serikat, suplemen tidak diawasi ketat oleh FDA seperti obat-obatan. Pieter Cohen, MD, profesor kedokteran di Harvard Medical School, mengingatkan, “Kualitas suplemen seringkali tidak jelas. Labelnya pun tidak selalu akurat. Hindari suplemen yang mengklaim manfaat berlebihan.”

Karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen, terutama jika Anda sedang menjalani pengobatan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Siapa yang Perlu Lebih Hati-Hati?

Mengonsumsi vitamin dan suplemen berlebihan bisa memicu kerusakan hati hingga jantung. Simak penjelasan pakar berikut ini.

Menurut Cindy Reuter, N.D., M.S.O.M., M.P.H., LA.c., dari Dartmouth Health Alice Peck Day Memorial Hospital, beberapa kelompok perlu ekstra berhati-hati saat mengonsumsi suplemen, termasuk:

  • Orang dengan masalah hati, ginjal, atau jantung
  • Pasien kanker yang sedang menjalani perawatan
  • Orang yang mengonsumsi obat pengubah kekebalan tubuh atau pengencer darah
  • Ibu hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan

Menggabungkan suplemen dengan obat tertentu bisa memicu interaksi berbahaya.

Tanda-Tanda Kelebihan Vitamin

Mengonsumsi vitamin dan suplemen berlebihan bisa memicu kerusakan hati hingga jantung. Simak penjelasan pakar berikut ini.

Gejala kelebihan vitamin kadang tampak ringan, tetapi bisa berbahaya. Vitamin yang larut dalam air, seperti vitamin C dan B, bisa dikeluarkan melalui urin. Namun, vitamin yang larut dalam lemak—seperti A, D, E, dan K—dapat menumpuk di tubuh dan menyebabkan toksisitas.

Beberapa gejala yang perlu diwaspadai:

  • Urin berwarna cerah atau tidak biasa
  • Gangguan pencernaan (mual, diare, sembelit, sakit perut)
  • Gejala neurologis (sakit kepala, pusing, kesemutan, susah tidur)
  • Perubahan fisik (kelelahan, rambut rontok, perubahan warna kulit)
  • Hasil tes laboratorium abnormal (peningkatan enzim hati, gangguan ginjal)

Fontana menambahkan, palpitasi jantung atau nyeri dada harus segera diperiksakan. Reuter juga menyebut ruam atau iritasi kulit bisa menjadi tanda tubuh menolak asupan berlebih.

Sue-Ellen Anderson-Haynes dari Academy of Nutrition and Dietetics menjelaskan, kelebihan zat besi bisa menyebabkan rasa logam di mulut, tekanan darah rendah, dan kejang. Sementara, terlalu banyak vitamin C dapat memicu diare atau muntah.

Kombinasi Suplemen yang Harus Dihindari

Mencampur suplemen tanpa pemahaman yang tepat bisa berisiko. Thomas menyarankan untuk tidak mengonsumsi kalsium dan zat besi bersamaan karena dapat mengganggu penyerapan.

Hindari juga menggabungkan suplemen yang bersifat stimulan, seperti produk untuk fokus, penurun berat badan, atau penambah energi, karena dapat memicu efek samping yang tidak diinginkan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Waspada! BPOM Tarik 18 Obat & Suplemen Berbahaya yang Berisiko Kematian

Jakarta – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkap 18 produk obat tradisional berbahan alam (OBA) dan suplemen kesehatan (SK) yang beredar secara ilegal. Produk-produk ini terbukti mengandung bahan kimia…

Top 10 Negara dengan Anggaran Riset Kanker Terbesar di Dunia

Kanker hingga kini masih menjadi salah satu musuh terberat dunia medis. Meski kemajuan pengobatan telah memperpanjang harapan hidup pasien, perang melawan penyakit ini terus mendorong negara-negara untuk menggelontorkan dana besar…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Api Melalap 20 Rumah di Asrama Polisi Serpong, Ini Kesaksian Warga!

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 0 views
Api Melalap 20 Rumah di Asrama Polisi Serpong, Ini Kesaksian Warga!

Guru SD Wajib S1, Anggota DPR Cukup SMA: Ironi Pendidikan vs Politik di Indonesia

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 0 views
Guru SD Wajib S1, Anggota DPR Cukup SMA: Ironi Pendidikan vs Politik di Indonesia

DPR Akan Berkoordinasi dengan Polri untuk Seleksi Pedomo yang Berhak Dibebaskan

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 0 views
DPR Akan Berkoordinasi dengan Polri untuk Seleksi Pedomo yang Berhak Dibebaskan

Akui Kesalahan Eksekutif, Legislatif, & Yudikatif

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 2 views
Akui Kesalahan Eksekutif, Legislatif, & Yudikatif

Dasco Konfirmasi Tunjangan Perumahan Anggota DPR Dihentikan Mulai Akhir Agustus

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 1 views
Dasco Konfirmasi Tunjangan Perumahan Anggota DPR Dihentikan Mulai Akhir Agustus

Dasco Umumkan Pemerintah Akan Gelar Pertemuan dengan Mahasiswa Besok

  • By Admin
  • September 3, 2025
  • 0 views
Dasco Umumkan Pemerintah Akan Gelar Pertemuan dengan Mahasiswa Besok