
Terlalu Banyak Berita Buruk? Ini Dampaknya dan Cara Mengatasinya
Membaca berita buruk secara terus-menerus bisa berdampak serius pada kesehatan mental. Tanpa disadari, akses informasi yang tak terbatas—terutama lewat ponsel dan media sosial—dapat memicu kecemasan, kelelahan emosional, dan perasaan kewalahan. Namun, ada beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mengurangi efek negatif ini.
Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Banjir Berita Negatif
Para ahli kesehatan mental menyarankan beberapa langkah praktis untuk mengelola konsumsi berita dan melindungi kesejahteraan psikologis:
- Buat batasan jelas – Tetapkan waktu khusus untuk membaca berita dan matikan notifikasi agar tidak terus-terusan terpapar.
- Latihan grounding atau mindfulness – Teknik ini membantu pikiran tetap fokus pada momen saat ini, mengurangi rasa khawatir berlebihan.
- Jadwalkan waktu bebas gawai – Hindari kebiasaan doomscrolling dengan memberi jeda dari layar ponsel.
- Prioritaskan hal yang bisa dikendalikan – Alihkan energi pada tindakan kecil yang positif, sekalipun sederhana.
- Istirahat itu perlu – Jangan ragu untuk rehat sejenak dan lakukan aktivitas yang menenangkan, seperti membaca buku atau berjalan-jalan.
- Jalin komunikasi dengan orang terdekat – Berbagi perasaan dengan teman atau keluarga bisa meringankan beban pikiran.
Intinya, mengatur asupan berita adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan mental. Dengan menerapkan tips di atas, kita bisa lebih bijak menyikapi informasi tanpa terbebani emosi negatif.