
Kebiasaan Berkendara Motor yang Tampak Biasa, Tapi Sebenarnya Berbahaya
Pengendara sepeda motor sering kali melakukan kebiasaan yang sebenarnya berisiko tinggi, meski terlihat sepele. Tanpa disadari, hal-hal ini bisa memicu kecelakaan serius. Berikut lima kesalahan umum yang sering diabaikan oleh para bikers:
1. Terlalu Dekat dengan Truk Besar
Menurut Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), berada terlalu dekat dengan truk di jalan raya sangat berbahaya. Risiko seperti rem blong, manuver tak terduga, dan area blind spot yang luas meningkatkan potensi kecelakaan.
2. Menyelonong di Persimpangan
Banyak pengendara motor yang langsung melaju begitu saja saat masuk persimpangan atau jalan raya. Kebiasaan ini bisa memicu gesekan antar-kendaraan dan berujung pada tabrakan.
3. Ngebut saat Hujan
Berkendara dengan kecepatan tinggi saat hujan sangat berisiko. Sony menjelaskan, jalan basah dapat menyebabkan aquaplaning, di mana roda kehilangan cengkeraman dan pengendara sulit mengendalikan motor.
4. Mengerem Terlalu Lama di Jalan Menurun
Meski terlihat aman, mengerem terus-menerus di jalan turunan panjang bisa membuat komponen rem mengalami overheating. “Lama-lama rem bisa panas dan berpotensi blong,” ujar Sony.
5. Berteduh di Bawah Jembatan
Victor Assani dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyarankan agar pengendara tidak berteduh di bawah jembatan saat hujan. Sebaiknya, gunakan jas hujan sejak dari rumah atau cari tempat aman seperti SPBU atau area parkir.
Dukung Literasi untuk Masa Depan Lebih Baik
Kompas.com mengajak Anda berpartisipasi dalam ekspedisi Kata ke Nyata untuk menyebarkan buku ke pelosok negeri. Satu donasi bisa membuka pintu mimpi bagi anak-anak Indonesia. Ayo bantu melalui Kitabisa!