
Alternator Mobil Berisik? Waspada Tanda Kerusakan Serius!
Alternator memegang peran krusial dalam menjaga daya aki dan kelancaran sistem kelistrikan mobil. Namun, ketika komponen ini mulai mengeluarkan suara berisik, itu bisa menjadi alarm adanya masalah yang perlu segera ditangani.
Akar Masalah: Bearing Aus hingga Belt Longgar
Samsu, pemilik Bengkel Jaya spesialis alternator di Cikokol, Tangerang, mengungkapkan bahwa suara tidak wajar dari alternator sering kali dipicu oleh keausan bagian dalam. “Bunyi berisik biasanya muncul akibat bearing yang mulai aus atau brush/karbon yang sudah menipis. Jika diabaikan, kerusakan bisa meluas dan memperpendek usia alternator,” jelasnya pada Kompas.com (19/9/2025).
Tak hanya itu, belt yang kendur atau tidak sejajar juga bisa memicu gesekan berlebihan, sehingga menimbulkan suara mengganggu saat mesin menyala. Faktor eksternal seperti jalan bergelombang atau getaran berlebih juga turut berkontribusi.
Langkah Tepat: Perbaikan atau Penggantian?
Begitu suara mencurigakan terdeteksi, pemilik mobil disarankan segera memeriksakan alternator ke bengkel terpercaya. Jika penyebabnya adalah bearing atau brush yang aus, penggantian komponen menjadi solusi terbaik. Sementara itu, belt perlu diperiksa ketegangan dan posisinya agar kembali normal.
“Jangan menunda perbaikan begitu bunyi muncul. Tindakan cepat bisa mencegah kerusakan lebih parah dan biaya lebih tinggi,” tegas Samsu.
Perawatan Berkala Kunci Ketahanan Alternator
Untuk mobil berusia di atas 5 tahun atau yang digunakan intensif, pemeriksaan rutin alternator sangat dianjurkan. Deteksi dini dan perawatan preventif bisa menghindarkan pemilik dari kerusakan tak terduga dan biaya perbaikan yang membengkak.