Mengapa Roda Mobil Sulit Dilepas? Ini Penyebab Utamanya
Roda mobil yang lengket saat dibongkar seringkali membuat pemilik kendaraan frustasi. Masalah ini bisa muncul karena beberapa faktor, mulai dari kesalahan saat memasang hingga pemilihan komponen yang tidak sesuai. Berikut penjelasan lengkapnya:
1. Kesalahan dalam Mengencangkan Mur Roda
Proses pengencangan mur roda yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah serius, seperti:
- Urutan pengencangan salah: Mengencang mur secara berurutan (bukan menyilang) membuat tekanan tidak merata di sekitar roda.
- Gaya pengencangan tidak sesuai: Menggunakan kunci momen dengan torsi di luar rekomendasi (misalnya, melebihi 120 Nm) bisa membuat mur sulit dibuka atau bahkan rusak.
- Mur terlalu kendur: Jika tidak dikencangkan dengan benar, mur bisa lepas saat mobil bergerak, berpotensi membuat baut roda bengkok.
2. Baut Roda yang Bengkok
Baut roda yang melengkung biasanya terjadi karena:
- Pemilihan pelek tidak sesuai: Memaksakan pelek dengan ukuran Pitch Circle Diameter (PCD) yang berbeda dari standar mobil menyebabkan baut menanggung beban berlebihan.
- Beban tidak merata: Jika pelek tidak pas, bobot kendaraan yang seharusnya ditopang oleh hub wheel justru dibebankan ke baut, sehingga baut bisa melengkung.
3. Pelek Modifikasi yang Tidak Sesuai Spesifikasi
Banyak pelek aftermarket atau racing yang tidak dirancang sempurna untuk mobil tertentu, seperti:
- Lubang hub tidak klop: Pelek universal seringkali tidak memiliki lubang yang presisi dengan hub mobil, sehingga baut roda yang menahan beban.
- Desain tidak hub centric: Jika pelek tidak mendistribusikan beban ke hub wheel, risiko baut bengkok dan roda lengket semakin tinggi.
Kesimpulannya, masalah roda yang sulit dilepas umumnya disebabkan oleh kesalahan pengencangan mur atau pemilihan pelek yang tidak sesuai, terutama terkait ukuran PCD dan kesesuaian hub centric.







