Legenda MotoGP dengan Insting Balap Terbaik Sepanjang Masa

0 0
Read Time:1 Minute, 18 Second

Legenda MotoGP yang Pensiun di Puncak Karier: Kisah Casey Stoner

Casey Stoner memutuskan mengakhiri karier balapnya di MotoGP saat masih berada di puncak performa. Pebalap asal Australia ini diakui memiliki bakat luar biasa, bahkan oleh rivalnya seperti Jorge Lorenzo. Stoner tercatat sebagai pembalap pertama yang berhasil menjuarai dunia di era MotoGP, sebuah pencapaian yang sulit ditandingi saat itu.

Kejeniusan Stoner dalam Menaklukkan Motor Ducati

Banyak pembalap kesulitan mengendalikan Desmosedici GP, tetapi Stoner justru mampu menjinakkannya dengan mulus. “Dia memiliki insting alami dan kemampuan luar biasa untuk memahami batas-batas lintasan dengan cepat,” puji Lorenzo, seperti dikutip dari DapetBlog, Sabtu (9/8/2025).

Sayangnya, Stoner memilih mundur pada musim 2012 di usia yang terbilang muda, 27 tahun. Keputusan itu diambil akibat masalah kesehatan serius yang menghalanginya untuk terus berlaga.

Casey Stoner

Kekaguman Lorenzo pada Kemampuan Stoner

Meski Lorenzo sendiri sudah tiga kali menjadi juara dunia, ia tetap mengakui kehebatan Stoner yang hanya meraih dua gelar (2007 dan 2011). Menurutnya, keunikan Stoner terletak pada kemampuannya membaca trek dengan cepat, bahkan di sirkuit yang baru dikenalnya.

“Kalau balapan dilakukan tanpa latihan, hanya langsung lomba, dia pasti akan menang semua. Dia akan menguasai semuanya,” ungkap Lorenzo.

Casey Stoner saat berlaga pada MotoGP Australia 2009

Kemampuan Adaptasi di Segala Kondisi Trek

Lorenzo menambahkan, Stoner mampu beradaptasi di segala kondisi lintasan, baik kering maupun basah. “Dia tahu persis batas maksimal yang bisa dicapai di setiap sudut sirkuit. Di akhir latihan, mungkin kami bisa mendekati waktunya, tapi di putaran pertama, dia sudah dua detik lebih cepat. Itu sungguh luar biasa,” jelasnya.

Dengan talenta yang jarang ditemui, Stoner tetap dikenang sebagai salah satu pembalap terhebat meski kariernya terpotong lebih awal.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Gresini Racing Cetak Poin Strategis di Sprint Race Australia 2025, Pertaruhan Sukses!

Gresini Racing Catat Hasil Campuran di MotoGP Australia 2025 Tim Gresini Racing menghadapi tantangan seru di seri MotoGP Australia 2025. Meski tidak sempurna, Alex Marquez berhasil mengamankan poin berharga dalam…

Rahasia Modifikasi Audio Immersive Sound ala Cartens untuk Pengalaman Mendengar Maksimal!

Inovasi Audio Mobil Terbaru: Cartens Audio Luncurkan Sistem 15.2 Pertama di Indonesia Cartens Audio baru saja menghadirkan terobosan baru di dunia modifikasi audio mobil dengan menciptakan sistem immersive high-end 15.2…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Gresini Racing Cetak Poin Strategis di Sprint Race Australia 2025, Pertaruhan Sukses!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Gresini Racing Cetak Poin Strategis di Sprint Race Australia 2025, Pertaruhan Sukses!

Rahasia Modifikasi Audio Immersive Sound ala Cartens untuk Pengalaman Mendengar Maksimal!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Rahasia Modifikasi Audio Immersive Sound ala Cartens untuk Pengalaman Mendengar Maksimal!

Honda Culture Indonesia Vol. 2: Gelaran Spektakuler di Pulau Dewata!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Honda Culture Indonesia Vol. 2: Gelaran Spektakuler di Pulau Dewata!

Haaland Cetak 2 Gol dalam 5 Menit, Man City Taklukkan Everton 2-0!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Haaland Cetak 2 Gol dalam 5 Menit, Man City Taklukkan Everton 2-0!

Araujo Cetak Gol Kemenangan, Barcelona Kalahkan Girona 2-1 di Menit Akhir!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 2 views
Araujo Cetak Gol Kemenangan, Barcelona Kalahkan Girona 2-1 di Menit Akhir!

Enzo Maresca Menyesal Jadi Penyebab Ange Postecoglou Dipecat Nottingham, Ini Kisahnya!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 2 views
Enzo Maresca Menyesal Jadi Penyebab Ange Postecoglou Dipecat Nottingham, Ini Kisahnya!