
Masalah Truk ODOL: Pemerintah Tegaskan Keselamatan Jadi Prioritas Utama
Fenomena kendaraan Over Dimension dan Over Loading (ODOL) masih menjadi persoalan serius di jalan raya Indonesia. Pemerintah, melalui Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, menegaskan komitmennya untuk tidak memberikan kelonggaran bagi pelanggaran aturan muatan dan dimensi kendaraan barang. Menurutnya, keselamatan nyawa harus didahulukan, mengesampingkan pertimbangan efisiensi atau keuntungan ekonomi semata.
Operasi Penertiban Truk ODOL Diperketat
Dalam pernyataan resmi pada 15 Agustus 2025, Dudy menekankan pentingnya keselamatan berkendara sebagai prioritas utama. “Saya mengajak semua pemangku kepentingan untuk menghilangkan dikotomi antara keselamatan dan kepentingan ekonomi. Nyawa manusia tidak boleh dikorbankan hanya demi efisiensi atau keuntungan bisnis,” tegasnya.
Peran Krusial Jembatan Timbang dan Teknologi WIM
Menhub menyoroti fungsi strategis jembatan timbang sebagai garda terdepan pengawasan kepatuhan muatan kendaraan. Namun, ia mengingatkan bahwa fasilitas ini tidak boleh dimanfaatkan untuk praktik pungutan liar (pungli). “Jika terjadi pungli, kami tidak segan menutup jembatan timbang. Sebagai solusi, teknologi *Weigh In Motion* (WIM) akan dioptimalkan karena lebih akurat dan meminimalkan interaksi dengan petugas,” jelas Dudy.
Saat meninjau Jembatan Timbang Losarang di Indramayu, Menhub memaparkan bahwa penggunaan WIM diharapkan dapat meningkatkan pengawasan tanpa menghambat distribusi barang. Alat ini mampu menimbang kendaraan secara otomatis saat melintas, mengurangi peluang kecurangan dan transaksi ilegal.
Ajakan Kepatuhan dan Dampak Positif
Dudy juga mengimbau seluruh pelaku usaha angkutan barang untuk mematuhi aturan muatan dan dimensi yang berlaku. Kepatuhan ini tidak hanya melindungi infrastruktur jalan, tetapi juga mencegah kecelakaan lalu lintas yang sering dipicu oleh kendaraan ODOL.
Dengan kombinasi pengawasan ketat, penegakan hukum yang tegas, serta dukungan teknologi, pemerintah berupaya mewujudkan jalan raya yang lebih aman dan bebas dari ancaman truk ODOL.