Prabowo Dinilai Tak Punya Alasan Beri Amnesti ke Immanuel Ebenezer, Ini Kata Legislator

0 0
Read Time:1 Minute, 40 Second

Anggota DPR Nilai Permintaan Amnesti Immanuel Ebenezer Tak Beralasan

Hinca Panjaitan, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat, menegaskan bahwa permohonan amnesti untuk mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel tidak memiliki dasar yang kuat. Alasannya, kasus yang menjerat Noel adalah pemerasan, sementara amnesti umumnya tidak berlaku untuk tindak pidana korupsi atau kejahatan narkoba.

Pernyataan ini muncul setelah Noel meminta Presiden Prabowo Subianto memberikan pengampunan atas kasus yang sedang dihadapinya. “Saya tidak melihat alasan yang cukup untuk memberikan amnesti dalam kasus ini,” tegas Hinca kepada wartawan pada Sabtu (23/8/2025).

Prosedur Amnesti Tidak Sembarangan

Hinca menjelaskan, pemberian amnesti merupakan hak prerogatif presiden sebagai kepala negara, namun harus melalui prosedur yang ketat. “Amnesti tidak bisa diberikan asal-asalan. Ada pertimbangan mendalam yang harus dilakukan,” ujarnya.

Lebih lanjut, politikus Demokrat itu menilai tidak ada alasan khusus bagi Presiden Prabowo untuk mengabulkan permintaan Noel. Apalagi, kasus ini melibatkan seorang pejabat yang seharusnya mendukung program pemerintah. “Tindakannya merusak rasa keadilan masyarakat, terutama di sektor ketenagakerjaan yang menjadi pondasi ekonomi,” tandas Hinca.

Kasus Pemerasan Sertifikasi K3

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Noel sebagai tersangka dalam kasus pemerasan terkait pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Ia ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (20/8/2025) malam.

KPK menyatakan, Noel diduga menerima aliran dana sebesar Rp 3 miliar dari praktik pemerasan tersebut. “Total ada 11 tersangka dalam kasus ini, termasuk Immanuel Ebenezer,” jelas Ketua KPK Setyo Budiyanto dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (22/8/2025).

Saat ini, Noel dan 10 tersangka lainnya telah dikenakan rompi tahanan. Mereka dijerat dengan Pasal 12 huruf (e) dan/atau Pasal 12B UU Tipikor jo Pasal 64 dan 55 KUHP.

Permohonan Amnesti dan Permintaan Maaf

Sebelum meninggalkan Gedung KPK, Noel sempat menyampaikan harapannya untuk mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo. “Semoga saya mendapat amnesti dari beliau,” ucapnya.

Ia juga meminta maaf kepada berbagai pihak, termasuk Presiden Prabowo, keluarganya, dan masyarakat Indonesia. “Saya mohon maaf kepada Pak Prabowo, istri dan anak saya, serta seluruh rakyat Indonesia,” kata Noel.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer (kiri) berjalan menuju ruang konferensi pers usai terjaring OTT KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka kasus pemerasa pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

Bahlil Tegaskan Adies Kadir Tak Dapat Hak Apapun Usai Dinonaktifkan dari DPR Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, tidak lagi menerima hak…

Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

PT KAI Commuter mengeluarkan imbauan penting bagi penumpang KRL: hindari naik atau turun di Stasiun Juanda dan Gondangdia pada Sabtu (6/9/2025) sore. Langkah ini diambil menyusul gelaran acara Peringatan Maulid…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Tanda Kepribadian atau Gangguan Psikologis yang Perlu Diwaspadai?

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
Tanda Kepribadian atau Gangguan Psikologis yang Perlu Diwaspadai?

10 Tanda Micro Cheating pada Pasangan yang Sering Terabaikan, Waspadai!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
10 Tanda Micro Cheating pada Pasangan yang Sering Terabaikan, Waspadai!

Mana yang Lebih Efektif Turunkan Berat Badan? Ini Kata Ahli!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
Mana yang Lebih Efektif Turunkan Berat Badan? Ini Kata Ahli!

Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 1 views
Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

SBY Serukan Peningkatan Dialog Pemerintah Pasca Demo, Ini Pesannya!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 1 views
SBY Serukan Peningkatan Dialog Pemerintah Pasca Demo, Ini Pesannya!