Prabowo Percepat Aliran Listrik ke 5.700 Desa & 4.000 Dusun untuk Indonesia Terang

0 0
Read Time:1 Minute, 11 Second

Presiden Percepat Elektrifikasi 5.700 Desa dan 4.400 Dusun

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan percepatan pengadaan listrik di 5.700 desa dan 4.400 dusun yang masih gelap gulita. Arahan ini disampaikan dalam rapat terbatas bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (25/8/2025).

Rapat tersebut tidak hanya membahas evaluasi program ekonomi 2025, tetapi juga mempersiapkan kebijakan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2026. Salah satu fokus utamanya adalah pemerataan akses listrik sebagai bagian dari komitmen pemerataan pembangunan.

Target Elektrifikasi hingga 2030
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan, proyek elektrifikasi ini ditargetkan rampung pada 2029–2030. “Presiden memerintahkan agar segera dialokasikan anggarannya. Kami akan mulai dengan perubahan APBN 2025 dan memasukkannya secara penuh di 2026,” ujarnya.

Anggaran untuk proyek ini masih dalam tahap penghitungan. Namun, Bahlil menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata kehadiran negara bagi masyarakat kecil di daerah terpencil. “Ini bukan soal hitung-hitungan ekonomi, tapi tentang pemenuhan hak dasar rakyat,” tegasnya.

Subsidi Energi Lebih Tepat Sasaran
Selain elektrifikasi, rapat juga membahas penyesuaian subsidi energi agar lebih tepat sasaran. Pemerintah berencana menerapkan sistem berbasis komunitas dengan pengendalian kuota solar bersubsidi. “Kami akan gunakan data tunggal dari BPS dan mengatur kuota secara ketat. Teknisnya akan dibahas setelah APBN disahkan,” jelas Bahlil.

Dengan langkah ini, pemerintah berupaya memastikan bantuan energi benar-benar menjangkau yang membutuhkan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tertinggal.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

Bahlil Tegaskan Adies Kadir Tak Dapat Hak Apapun Usai Dinonaktifkan dari DPR Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, tidak lagi menerima hak…

Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

PT KAI Commuter mengeluarkan imbauan penting bagi penumpang KRL: hindari naik atau turun di Stasiun Juanda dan Gondangdia pada Sabtu (6/9/2025) sore. Langkah ini diambil menyusul gelaran acara Peringatan Maulid…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Tanda Kepribadian atau Gangguan Psikologis yang Perlu Diwaspadai?

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
Tanda Kepribadian atau Gangguan Psikologis yang Perlu Diwaspadai?

10 Tanda Micro Cheating pada Pasangan yang Sering Terabaikan, Waspadai!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
10 Tanda Micro Cheating pada Pasangan yang Sering Terabaikan, Waspadai!

Mana yang Lebih Efektif Turunkan Berat Badan? Ini Kata Ahli!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 1 views
Mana yang Lebih Efektif Turunkan Berat Badan? Ini Kata Ahli!

Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 2 views
Nasib Adies Kadier Pasca-Dinonaktifkan: Bahlil Tegaskan Tak Ada Hak yang Diterima

Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 0 views
Hindari Kerumunan, Turunlah di Stasiun KRL Alternatif Ini!

SBY Serukan Peningkatan Dialog Pemerintah Pasca Demo, Ini Pesannya!

  • By Admin
  • September 6, 2025
  • 2 views
SBY Serukan Peningkatan Dialog Pemerintah Pasca Demo, Ini Pesannya!