
Presiden Indonesia Prabowo Subianto akhirnya memutuskan untuk memenuhi undangan Presiden China Xi Jinping setelah sebelumnya sempat membatalkan kehadirannya. Langkah ini diambil sebagai upaya menjaga hubungan baik antara Indonesia dan Tiongkok.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa Prabowo akan berangkat pada Selasa malam (2/9/2025) dan langsung kembali ke Tanah Air pada Rabu (3/9/2025). Kunjungan singkat ini menjadi momen penting bagi Presiden untuk bertemu dengan sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden Xi Jinping.
“Kami berharap dalam kesempatan ini, akan terjalin pembicaraan yang membawa manfaat bagi hubungan kedua negara,” ujar Prasetyo melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden.
Sempat Batal
Sebelumnya, Prabowo sempat meminta maaf karena tidak dapat menghadiri undangan parade militer China di Beijing pada akhir Agustus. Saat itu, situasi dalam negeri sedang memanas akibat aksi protes dan kerusuhan.
“Presiden merasa perlu memantau langsung perkembangan keamanan di Indonesia,” jelas Prasetyo dalam pernyataan video pada Sabtu (30/8/2025).
Namun, kondisi kini telah membaik. Prasetyo menyatakan bahwa kehidupan masyarakat kembali normal, sehingga Prabowo dapat melanjutkan rencana kunjungannya ke China. “Hari ini beliau memastikan situasi sudah stabil dan memutuskan untuk berangkat,” tambahnya.