Polisi Naikkan Status Kasus Pengantar Jenazah Rusak Mobil di Jaksel ke Penyidikan

0 0
Read Time:1 Minute, 31 Second

Polisi Segera Lanjutkan Penyidikan Kasus Perusakan Mobil oleh Rombongan Pengantar Jenazah di Jaksel

Kepolisian memastikan kasus dugaan perusakan mobil milik warga berinisial HAS (40) di Jalan Casablanka, Jakarta Selatan, akan segera memasuki tahap penyidikan. Kapolsek Tebet, Kompol Iwan Gunawan, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait insiden tersebut.

“Proses masih berjalan, minggu depan akan naik ke tahap penyidikan,” ujar Iwan saat dikonfirmasi pada Rabu (3/9/2025).

Korban Tunggu Kejelasan Tersangka

HAS mengaku telah melaporkan kasus ini sejak April 2025, dengan nomor laporan polisi LP/B/52/III/2025/SPKT/Polsek Tebet. Namun, hingga kini belum ada kepastian mengenai identitas pelaku yang merusak mobilnya.

“Saya sudah beberapa kali menanyakan perkembangan kasus ini. Setelah lapor awal, tidak ada kabar selama sebulan. Saya terus follow up, tapi belum ada titik terang,” tutur HAS saat dihubungi.

Menurutnya, tiga orang penumpang bus rombongan jenazah sempat dimintai keterangan, namun mereka mengaku tidak tahu siapa yang menendang kaca mobilnya.

Kronologi Kejadian

Insiden bermula ketika HAS bersama istri dan dua anaknya melintas di Jalan Casablanca. Tiba-tiba, sebuah bus pariwisata dalam rombongan pengantar jenazah berhenti di depan SPBU, menghalangi jalannya.

“Bus Big Bird memalang jalan, memaksa saya berhenti. Lalu, lebih dari 10 orang turun dan mulai berbuat rusuh—memukul mobil, membuka pintu, dan memaki-maki,” jelas HAS.

Ia menambahkan bahwa istri dan anak-anaknya ketakutan, bahkan putrinya menangis histeris akibat kejadian tersebut.

Ambulans yang Memicu Ketegangan

Sebelumnya, HAS dikejutkan oleh ambulans yang melaju kencang dari belakang, nyaris menabrak mobilnya. Posisi ambulans yang berada di antara dua jalur membuatnya panik, mengingat di dalam mobil terdapat bayi.

“Sopir ambulans terlihat arogan, padahal jalan masih kosong dan ada ruang untuk mendahului. Saat saya tanya alasannya, ambulans justru memperlambat laju seperti memprovokasi,” ungkapnya.

Meski sempat terjadi ketegangan, HAS mengaku telah menerima permohonan maaf dari pihak keluarga almarhum yang diantar rombongan tersebut.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Pusing dan Muntah Hebohkan Pesantren

Puluhan Santri di Depok Alami Keracunan Makanan, Puluhan Dirawat di RS Bhayangkara Brimob Sebanyak 72 santri dari sebuah pesantren di daerah Tugu, Cimanggis, Kota Depok, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara…

Tuduhan Fitnah!

Sutomo Bantah Kenaikan Sewa Kios di Plaza 2 Blok M, Sebut MRT Jakarta sebagai Penentu Tarif Sutomo, Ketua Koperasi Pedagang Pusat Pasar Melawai Blok M (Korpema), menegaskan bahwa pihaknya tidak…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

SQ vs SPL vs Sound Horeg, Mana Pilihan Terbaik?

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
SQ vs SPL vs Sound Horeg, Mana Pilihan Terbaik?

Mana Ban Mobil Listrik Terbaik untuk Performa & Efisiensi?

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
Mana Ban Mobil Listrik Terbaik untuk Performa & Efisiensi?

Tarif Terbaru Perpanjangan SIM C, CI, & CII 2025: Cek Biaya Resmi Mulai September!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
Tarif Terbaru Perpanjangan SIM C, CI, & CII 2025: Cek Biaya Resmi Mulai September!

5 Kebiasaan Sepele yang Diam-diam Merusak Kesehatan Usus Anda!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 2 views
5 Kebiasaan Sepele yang Diam-diam Merusak Kesehatan Usus Anda!

Modifikasi Audio Mobil Picu Kebakaran? Cek Mitos dan Fakta Ini!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 6 views
Modifikasi Audio Mobil Picu Kebakaran? Cek Mitos dan Fakta Ini!

5 Tips Ampuh Cegah Kerusakan Modul ABS Yamaha NMAX Tanpa Ribet

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 6 views
5 Tips Ampuh Cegah Kerusakan Modul ABS Yamaha NMAX Tanpa Ribet