Kisah Pejaten Shelter: Dari Tempat Kecil Jadi Pusat Penyelamatan Hewan Terlantar

0 0
Read Time:1 Minute, 12 Second

Susana Somali, pendiri Pejaten Shelter, mengaku tak pernah menyangka tempat penampungan hewan yang dirintisnya tahun 2009 akan berkembang pesat seperti sekarang. Bermula dari kapasitas 70 ekor anjing dan kucing, kini shelter tersebut merawat sekitar 500 hewan terlantar.

“Semula hanya ingin membuat tempat sederhana untuk 70 hewan. Tak ada rencana membangun gerakan besar atau menjadi viral seperti sekarang,” tutur Susana dalam pertemuan di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (2/7/2025).

Tantangan Operasional dan Harapan ke Depan

Meski menjadi mitra strategis Pemprov DKI Jakarta dalam penanganan hewan terlantar, Pejaten Shelter terus bergulat dengan masalah pendanaan. Seluruh operasional saat ini mengandalkan donasi masyarakat, sponsor, lembaga, serta upaya pribadi Susana melalui penggalangan dana di media sosial.

“Kami aktif mencari dukungan dana melalui berbagai cara, termasuk lobi ke berbagai pihak,” jelasnya. Susana berharap janji pembangunan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) oleh Pemprov DKI segera direalisasikan untuk memperkuat kerja shelter.

Konflik dengan Warga dan Dilema Penutupan

Belum lama ini, shelter ini nyaris ditutup setelah seekor babi hutan kabur ke permukiman warga Pejaten Barat pada 25 Juni 2025. Warga setempat menuntut penutupan shelter dengan alasan gangguan lingkungan.

“Kami bukan anti hewan, tapi keberadaan penampungan di kawasan permukiman memang mengganggu,” ujar Herry Kurniawan, perwakilan warga.

Menanggapi hal ini, Susana menyatakan kesediaannya untuk menutup shelter jika diperlukan, namun mengingatkan konsekuensinya. “Jika ditutup, beban akan kembali ke Dinas KPKP. Lepaskan hewan-hewan ini ke mana? Justru akan lebih rumit,” tandasnya di Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Sabtu (28/6/2025).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Kompolnas & Komnas HAM Awasi Ketat

Sidang Etik 11 Jam Akhiri Karier Kompol Cosmas, Pelaku Tabrak Ojol Affan Proses sidang etik terhadap Kompol Cosmas Kaju Gae, pelaku penabrakan pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan, berlangsung maraton…

Kompol Cosmas Bersumpah Demi Tuhan Tak Ada Niat dalam Kasus Rantis Tabrak Ojol

Komandan Brimob Tegaskan Tidak Ada Niat Melindas Ojol dalam Insiden Maut Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Polri, Kompol Cosmas Kaju Gae, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki maksud untuk melindas…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

5 Tanda Modul ABS Yamaha NMAX Mulai Rusak & Solusinya!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 1 views
5 Tanda Modul ABS Yamaha NMAX Mulai Rusak & Solusinya!

BBM BP Kini Hadir di 2 SPBU Baru, Cek Lokasinya Sekarang!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 1 views
BBM BP Kini Hadir di 2 SPBU Baru, Cek Lokasinya Sekarang!

5 Tips Jitu Hindari Penipuan Saat Beli Ban Bekas Online – Jangan Sampai Tertipu!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 1 views
5 Tips Jitu Hindari Penipuan Saat Beli Ban Bekas Online – Jangan Sampai Tertipu!

Gerald Vanenburg Ungkap Strategi Penyelesaian Akhir Timnas U23 Indonesia di Panggung Internasional

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
Gerald Vanenburg Ungkap Strategi Penyelesaian Akhir Timnas U23 Indonesia di Panggung Internasional

Gerald Vanenburg Tegaskan Kemenangan Wajib atas Makau dan Korsel di Seri Lawan Laos!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
Gerald Vanenburg Tegaskan Kemenangan Wajib atas Makau dan Korsel di Seri Lawan Laos!

Klasemen Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23: Timnas Indonesia Kokoh di Posisi Kedua!

  • By Admin
  • September 4, 2025
  • 0 views
Klasemen Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23: Timnas Indonesia Kokoh di Posisi Kedua!