
Perawatan Oli Mesin yang Tepat Kunci Umur Panjang Mobil Calya-Sigra Bekas
Mengganti oli mesin secara sembarangan pada mobil Calya-Sigra bisa berakibat fatal, merusak komponen vital dan menurunkan performa. Oleh karena itu, pemilik perlu memahami kebutuhan perawatan mobil LCGC (Low Cost Green Car) ini agar tetap awet meski usia kendaraan sudah mencapai belasan tahun.
Calya-Sigra, salah satu LCGC 7 penumpang yang diluncurkan sejak 2015, masih banyak ditemui di pasaran bekas dengan kondisi mesin yang terjaga. Paryudi, Technical Leader Nasmoco Bantul, menegaskan bahwa perawatan rutin menjadi kunci utama.
Kondisi Mesin Tetap Prima dengan Perawatan Rutin
“Banyak Calya-Sigra bekas yang sudah menempuh 200.000 Km tapi masih berfungsi baik karena dirawat secara berkala, baik di bengkel resmi maupun non-resmi,” jelas Paryudi kepada Kompas.com (16/9/2025). Salah satu perawatan wajib adalah penggantian oli mesin untuk mencegah kehabisan pelumas, yang bisa memicu kerusakan serius.
“Kelalaian dalam penggantian oli bisa terjadi pada mobil apa pun, bukan hanya Calya-Sigra. Jika ring piston aus akibat telat ganti oli, pelumas bisa ikut terbakar dan cepat habis,” tambahnya.
Jarak Penggantian Oli yang Direkomendasikan
Bengkel resmi menyarankan penggantian oli setiap 10.000 Km untuk Calya-Sigra. Namun, untuk mobil tahun lama seperti generasi awal, interval lebih pendek—sekitar 5.000 Km—lebih disarankan.
“Karena faktor usia, lebih baik ganti oli lebih cepat dengan grade yang sedikit di bawah standar. Tapi jika masih menggunakan oli tahan 10.000 Km dan tidak ada penurunan volume signifikan, masih bisa ditoleransi,” ujar Paryudi.
Kemampuan oli bertahan tergantung pada produk yang digunakan. Di pasaran, ada oli dengan ketahanan 5.000 Km maupun 10.000 Km. “Perhatikan juga kondisi mesin. Mobil bekas biasanya sudah mengalami keausan, sehingga oli lebih cepat terkikis,” jelasnya.
Pilihan Viskositas Oli yang Tepat
Calya-Sigra memerlukan oli dengan viskositas lebih encer, seperti SAE 5W-30, yang dirancang khusus untuk mesin LCGC. “Mesin LCGC didesain presisi untuk efisiensi bahan bakar dan performa optimal. Jangan gunakan oli terlalu kental meski mobil sudah berusia 10 tahun,” tegas Paryudi.
Di tengah situasi yang dinamis, Kompas.com tetap berkomitmen menyajikan informasi akurat. Dapatkan update terbaru dan notifikasi penting melalui Aplikasi Kompas.com. Download di sini.