
Jonatan Christie menorehkan prestasi gemilang dengan menjadi juara Korea Open 2025 setelah mengalahkan pebulu tangkis Denmark, Anders Antonsen, dalam pertarungan sengit tiga gim. Pertandingan final yang digelar di Suncheon, Korea Selatan, pada Minggu (28/9/2025) itu berakhir dengan skor 10-21, 21-15, 17-21, mengukuhkan Jojo—julukan akrab Jonatan—sebagai pemegang gelar BWF pertamanya di tahun ini.
Gelar Korea Open 2025 Tetap Berkesan
Meski bukan turnamen level tertinggi, kemenangan ini sangat berarti bagi Jonatan. “Ini bukan turnamen top tier, tapi bagi saya sangat berharga,” ujarnya. “Gelar juara Super 500 ini di luar dugaan, apalagi setelah saya melalui masa sulit karena cedera.”
Proses pemulihan yang panjang menjadi tantangan tersendiri bagi Jojo. “Banyak waktu terbuang untuk pemulihan, lalu cedera lagi, harus bangkit lagi, mencari kepercayaan diri dan motivasi. Hari ini semua terbayar, syukur kepada Tuhan,” tambahnya.
Jojo Akui Alami Kesulitan
Final Korea Open berlangsung ketat, terutama di gim penentuan. Jonatan mengaku kondisi angin di lapangan sempat mengganggu permainan. “Anginnya cukup terasa, dan Antonsen sebagai lawan yang berpengalaman benar-benar tidak mudah,” katanya.
Momen krusial terjadi saat ia unggul tipis di gim terakhir. “Ketika sudah memimpin satu atau dua poin, saya jadi lebih percaya diri untuk mempertahankan strategi,” ucap pebulu tangkis berusia 28 tahun itu.
Fokus Tingkatkan Peringkat Dunia
Dengan gelar ini, Jonatan bertekad mengejar poin untuk memperbaiki peringkatnya di BWF. “Sekarang fokusnya mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Beberapa waktu terakhir, performa saya kurang konsisten, jadi ini momentum untuk bangkit,” jelasnya.
Trofi Korea Open menjadi langkah awal bagi Jojo untuk kembali bersaing di papan atas dunia.
Baca juga: Hasil Final Korea Open 2025: Jonatan Christie Juara Usai Lalui Tiga Gim
Baca juga: Hasil Final Korea Open 2025: Fajar/Fikri Tumbang, Indonesia Bawa Pulang 1 Gelar