Hakim Pengadil Lukas Enembe Akui Kesalahan & Minta Maaf atas Kasus Suap CPO

0 0
Read Time:1 Minute, 8 Second

Hakim Nonaktif Ali Muhtarom Akui Kesalahan dan Siap Terima Putusan

Ali Muhtarom, hakim nonaktif yang terlibat dalam kasus suap terkait fasilitas ekspor CPO, secara terbuka meminta maaf kepada Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung, masyarakat Indonesia, serta keluarganya. Ia menyatakan kesediaannya menerima keputusan pengadilan dengan ikhlas setelah pledoi dibacakan.

Pengakuan dan Penyesalan
Kuasa hukum Ali mengungkapkan bahwa kliennya telah mengakui perbuatannya, menyesal, dan mengembalikan seluruh uang suap yang diterima. Selain itu, Ali juga menekankan upayanya dalam membantu pemulihan kerugian negara. Dalam pledoinya, tim hukumnya membandingkan tuntutan terhadap Ali dengan kasus suap hakim lain yang dinilai lebih ringan meski nominal suapnya lebih besar.

Tuntutan Hukuman
Ali Muhtarom, mantan hakim adhoc Pengadilan Tipikor yang pernah menangani kasus besar seperti Jiwasraya, Asabri, dan suap eks Menkominfo Johnny G. Plate, dituntut hukuman 12 tahun penjara serta denda Rp500 juta atau kurungan 6 bulan. Ia juga diwajibkan membayar uang pengganti Rp6,2 miliar atau menghadapi tambahan hukuman 5 tahun penjara.

Kasus yang Melibatkan Banyak Pihak
Tak hanya Ali, lima terdakwa lain juga menghadapi tuntutan berbeda, termasuk Djuyamto (ketua majelis) dengan tuntutan 12 tahun penjara dan uang pengganti Rp9,5 miliar, serta Muhammad Arif Nuryanta yang dijerat tuntutan 15 tahun penjara dan denda Rp15,7 miliar. Total uang suap dalam kasus ini mencapai Rp40 miliar. Mereka didakwa melanggar Pasal 6 ayat 2 juncto Pasal 18 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Dilema Hak Privasi vs Kebebasan Berkarya yang Mengundang Polemik

Potret Kontroversial: Ketika Pelari dan Fotografer Berbeda Pandangan di Ruang Publik Isu pengambilan foto pelari di tempat umum tanpa izin sedang hangat diperbincangkan. Di satu sisi, para pelari merasa hak…

Tragedi yang Menggugah

### Tragis, Tiga Anak Tewas Tenggelam di Lubang Proyek Tol Bekasi Sebuah insiden memilukan terjadi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (4/11/2025) sore. Tiga anak laki-laki—RD (7), CBT (8),…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Pertandingan Seru! Hansi Flick Bicara Soal Hasil Imbang Club Brugge Vs Barcelona 3-3

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Pertandingan Seru! Hansi Flick Bicara Soal Hasil Imbang Club Brugge Vs Barcelona 3-3

Lamine Yamal Bicara Soal Golnya yang Disebut Mirip Aksi Legenda Messi

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Lamine Yamal Bicara Soal Golnya yang Disebut Mirip Aksi Legenda Messi

Chivu Jadi Sorotan Usai Inter Milan Terseok-Soeok Lawan Kairat

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Chivu Jadi Sorotan Usai Inter Milan Terseok-Soeok Lawan Kairat

Dilema Hak Privasi vs Kebebasan Berkarya yang Mengundang Polemik

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Dilema Hak Privasi vs Kebebasan Berkarya yang Mengundang Polemik

Tragedi yang Menggugah

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Tragedi yang Menggugah

Hanya Bertahan 3 Tahun Lagi!

  • By Admin
  • November 6, 2025
  • 0 views
Hanya Bertahan 3 Tahun Lagi!