Affan Menangis dan Memukul Dada di Sidang, Serukan ‘Jiwa Kami Tribrata’ – Simak Kisahnya!

0 0
Read Time:1 Minute, 28 Second

Bripka Rohmat tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan perasaannya usai mendengar putusan sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) Polri pada Kamis, 4 September 2025. Sidang menetapkan bahwa tindakannya dalam insiden kendaraan taktis Brimob yang menewaskan pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, merupakan pelanggaran etik.

Putusan Sidang dan Sanksi untuk Rohmat

Majelis sidang menjatuhkan sanksi berupa permintaan maaf lisan di hadapan forum dan tertulis kepada pimpinan Polri. Selain itu, Rohmat harus menjalani hukuman administratif berupa penempatan di ruang khusus selama 20 hari, mulai 29 Agustus hingga 17 September 2025, di Biro Provost Divpropam Polri. Ia juga dikenai penurunan pangkat selama tujuh tahun sesuai masa dinasnya.

Ketua Sidang Etik, Kombes Heri Setiawan, memberikan kesempatan kepada Rohmat untuk menyampaikan uneg-unegnya. Dengan suara gemetar, Rohmat memohon izin berbicara.

Pengakuan 28 Tahun Pengabdian

Sambil menunduk, Rohmat mengungkapkan bahwa selama 28 tahun mengabdi di Polri, ia tak pernah terlibat kasus pidana, sidang disiplin, maupun pelanggaran etik. “Kami hanya mengandalkan gaji Polri untuk menghidupi keluarga,” ujarnya dengan suara parau.

Ia menceritakan kondisi keluarganya yang bergantung padanya. Anak pertamanya masih kuliah, sementara anak keduanya memiliki kebutuhan khusus. “Kami mohon diberi kesempatan menyelesaikan pengabdian hingga pensiun,” katanya, diselingi isak tangis.

Dengan emosi tinggi, Rohmat mengepalkan tangan ke dada dan berseru, “Jiwa kami Tribrata! Untuk melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat!” Ia menegaskan tak pernah berniat mencelakakan siapapun.

Prosesi pemakaman Affan Kurniawan, driver Ojol yang tewas usai dilindas kendaraan taktis Brimob

Permintaan Maaf kepada Keluarga Korban

Rohmat menyampaikan permohonan maaf mendalam kepada keluarga Affan. “Atas nama pribadi dan keluarga, dengan hati yang tulus, kami mohon maaf,” ucapnya. Ia menegaskan bahwa tindakannya saat itu berdasarkan perintah atasan, bukan inisiatif pribadi.

Di akhir pernyataannya, Rohmat kembali menekankan komitmennya sebagai anggota Polri. “Tidak pernah terlintas dalam hati kami untuk melukai atau menghilangkan nyawa orang lain,” katanya sambil menutup dengan salam.

Majelis sidang Komisi Kode Etik Polri untuk Bripka Rohmat, 4 September 2025. (YouTube TV Radio Polri)

Ketua sidang Heri Setiawan menutup dengan doa singkat, “Bismillah, kita semua doakan.”

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Uang Korupsi CPO Rp13 T Kembali ke Negara, Siap Renovasi Sekolah & Bangun Kampung Nelayan

Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Rp13 Triliun Hasil Tindak Pidana Ekspor CPO Hari ini, Presiden Prabowo Subianto hadir dalam acara seremonial penyerahan dana sebesar Rp13 triliun dari Kejaksaan Agung (Kejagung) kepada…

Viral! Warga Dikenakan Biaya Rp 500.000 untuk Foto di Tebet Eco Park, Pramono Janji Akan Ditertibkan

Tebet Eco Park Diguncang Isu Pungli Fotografi, Pemprov DKI Segera Bertindak Taman kota seharusnya menjadi ruang publik yang bebas diakses siapa saja, termasuk untuk berfoto. Namun, belakangan beredar laporan bahwa…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Skandal Naturalisasi Malaysia Picu Penurunan Drastis Harga Pasar Facundo Garces

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Skandal Naturalisasi Malaysia Picu Penurunan Drastis Harga Pasar Facundo Garces

Pertandingan Seru Super League 2025-2026: Semen Padang Vs Bhayangkara & Persis Vs Malut United

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Pertandingan Seru Super League 2025-2026: Semen Padang Vs Bhayangkara & Persis Vs Malut United

Fabregas Santai Tanggapi Performa Morata yang Masih Kering Gol di Como 1907

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Fabregas Santai Tanggapi Performa Morata yang Masih Kering Gol di Como 1907

Uang Korupsi CPO Rp13 T Kembali ke Negara, Siap Renovasi Sekolah & Bangun Kampung Nelayan

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Uang Korupsi CPO Rp13 T Kembali ke Negara, Siap Renovasi Sekolah & Bangun Kampung Nelayan

Viral! Warga Dikenakan Biaya Rp 500.000 untuk Foto di Tebet Eco Park, Pramono Janji Akan Ditertibkan

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 1 views
Viral! Warga Dikenakan Biaya Rp 500.000 untuk Foto di Tebet Eco Park, Pramono Janji Akan Ditertibkan

BLT Kesra Jakarta Timur Tertunda, Petugas Ungkap Masih Menunggu Instruksi

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
BLT Kesra Jakarta Timur Tertunda, Petugas Ungkap Masih Menunggu Instruksi