Ajak Masyarakat Lihat Sisi Positif

0 0
Read Time:1 Minute, 26 Second

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menanggapi pro-kontra yang muncul seputar usulan pemberian gelar pahlawan nasional kepada mantan Presiden RI ke-2, Soeharto. Ia mengimbau masyarakat untuk menyikapi isu ini dengan pikiran terbuka dan menghindari sikap saling menyalahkan.

Ajakan untuk Bersikap Positif

Prasetyo menegaskan bahwa perbedaan pendapat adalah hal wajar dalam demokrasi. Namun, ia mendorong semua pihak untuk lebih fokus pada sisi positif dari setiap tokoh sejarah. “Adanya pro dan kontra adalah bagian dari aspirasi masyarakat. Tapi mari kita lihat dari sudut pandang yang membangun,” ujarnya di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (7/11/2025).

Menghormati Jasa Pendahulu

Menurutnya, Soeharto adalah salah satu pemimpin yang pernah memimpin Indonesia. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat bersikap bijak dan menghargai kontribusi para pendahulu. “Sebagai bangsa yang dewasa, sudah sepatutnya kita menghormati jasa-jasa mereka tanpa terus mencari-cari kekurangan,” tambah Prasetyo.

Ia juga menekankan bahwa pemberian gelar pahlawan nasional harus mengikuti prosedur yang berlaku. “Semua usulan gelar pahlawan harus melalui tahapan yang telah ditetapkan,” jelasnya.

Daftar Calon Pahlawan Nasional

Pemerintah saat ini sedang mempertimbangkan 49 nama calon penerima gelar pahlawan nasional. Selain Soeharto, nama-nama seperti Gus Dur (Presiden ke-4 RI) dan aktivis buruh Marsinah juga masuk dalam daftar.

Namun, usulan gelar untuk Soeharto mendapat penolakan dari berbagai kalangan, termasuk 500 lebih aktivis dan akademisi. Salah satunya adalah Bonnie Triyana, Kepala Badan Sejarah Indonesia DPP PDI-P. Di sisi lain, dukungan datang dari Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, yang sebelumnya telah mengusulkan hal tersebut kepada Presiden Prabowo Subianto.

*Kompas.com selalu berkomitmen menyajikan informasi akurat dan berimbang. Pantau terus perkembangan berita ini dan dapatkan notifikasi terbaru melalui Aplikasi KOMPAS.com. [Download di sini](https://app.kompas.com/download?source=Kompas.com&medium=Referral&campaign=belowarticle)*

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Orangtua Siswa SMAN 72 Jakarta Syok Dikabarkan Ledakan Speaker di Sekolah

Indonesian: Kabar ledakan *speaker* di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, sempat membuat orang tua siswa dilanda kepanikan. Informasi awal yang beredar menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di lingkungan sekolah, memicu respons…

Ketua MPR Desak Polisi Ungkap Motif Ledakan Misterius di SMAN 72 Jakarta

Waktu Terkini: Sabtu, 08 November 2025 Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Ahmad Muzani, mendesak kepolisian untuk segera mengungkap motif di balik ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72 Kelapa…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Hindari Mencuci Pakai Mesin!

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 0 views
Hindari Mencuci Pakai Mesin!

5 Tips Psikolog untuk Melatih Kemandirian Anak melalui Kamar Tidur

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 0 views
5 Tips Psikolog untuk Melatih Kemandirian Anak melalui Kamar Tidur

Tips Ampuh Bangun Kepercayaan Diri Anak dengan Melibatkannya dalam Desain Kamar

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 0 views
Tips Ampuh Bangun Kepercayaan Diri Anak dengan Melibatkannya dalam Desain Kamar

Orangtua Siswa SMAN 72 Jakarta Syok Dikabarkan Ledakan Speaker di Sekolah

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 0 views
Orangtua Siswa SMAN 72 Jakarta Syok Dikabarkan Ledakan Speaker di Sekolah

Ajak Masyarakat Lihat Sisi Positif

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 1 views
Ajak Masyarakat Lihat Sisi Positif

Ketua MPR Desak Polisi Ungkap Motif Ledakan Misterius di SMAN 72 Jakarta

  • By Admin
  • November 8, 2025
  • 0 views
Ketua MPR Desak Polisi Ungkap Motif Ledakan Misterius di SMAN 72 Jakarta