Alasan Dokter Larang Pakai Sepatu Baru Saat Lomba Lari

Read Time:1 Minute, 40 Second

# Jangan Pakai Sepatu Baru Saat Lomba Lari, Ini Penjelasan Dokter

Mengenakan sepatu baru saat hari lomba mungkin terlihat keren, tapi kebiasaan ini justru bisa berbahaya bagi kesehatan kaki. Menurut ahli, sepatu yang sudah dipakai latihan jauh lebih aman dibandingkan yang baru dibeli.

Dr. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO., Subsp.APK(K), MARS, dokter subspesialis kedokteran olahraga dari RSUI, menegaskan bahwa sepatu baru sebaiknya tidak digunakan saat hari perlombaan. “Lari bukan acara fashion show di mana kita pakai yang terbaru. Justru, sepatu yang sudah dipakai latihan adalah pilihan terbaik untuk hari H,” jelasnya, seperti dikutip Antara (9/9/2025).

Alasannya, kaki sudah beradaptasi dengan bentuk dan bantalan sepatu yang sering digunakan. Jika tiba-tiba diganti dengan yang baru, risiko lecet, ketidaknyamanan, hingga cedera bisa meningkat.

## Kapan Waktu yang Tepat untuk Ganti Sepatu Lari?

Jangan pakai sepatu baru saat lomba lari. Simak alasan medis dan tips aman dari dokter supaya terhindar dari cedera.

Listya menyarankan agar pelari tidak mengganti sepatu setidaknya 3-4 bulan sebelum lomba. “Kalau mau beli sepatu baru, sebaiknya dipakai dulu untuk latihan jauh-jauh hari, bukan langsung dipakai saat lomba,” ujarnya.

Selain itu, karena setiap orang memiliki bentuk kaki berbeda, disarankan membeli sepatu secara langsung di toko. Dengan mencoba langsung, kamu bisa memastikan kenyamanan dan kecocokan sebelum digunakan berlari.

## Teknik Berlari yang Benar untuk Cegah Cedera

Jangan pakai sepatu baru saat lomba lari. Simak alasan medis dan tips aman dari dokter supaya terhindar dari cedera.

Selain pemilihan sepatu, teknik berlari juga berpengaruh besar terhadap risiko cedera. Berikut tips dari Listya:
– Postur tubuh harus tegak, tidak membungkuk, dengan pandangan lurus ke depan sekitar 10-15 meter.
– Posisi bahu rileks, sementara lengan ditekuk dan diayun dari bahu, bukan pergelangan tangan.
– Langkah kaki tidak boleh terlalu panjang. Pendaratan sebaiknya dilakukan dengan lembut, dimulai dari bagian tengah atau depan telapak kaki, bukan tumit.
– Pastikan kaki mendarat di bawah pusat gravitasi, bukan jauh di depan tubuh, untuk mengurangi tekanan pada sendi.

Meskipun terlihat sederhana, teknik ini sangat penting untuk meminimalkan cedera sekaligus meningkatkan performa lari.