BGN Buka Suara Soal Tuduhan Susu MBG Hanya 30% Kandungan Susu Asli

0 0
Read Time:1 Minute, 18 Second

Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis: BGN Jelaskan Komposisi dan Strateginya

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi sorotan setelah muncul pertanyaan di media sosial mengenai komposisi susu yang diberikan. Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan penjelasan rinci untuk menjawab berbagai kekhawatiran yang beredar.

Komposisi Susu MBG: 20% Susu Segar dengan Kandungan Gizi Setara

Susu dalam program ini terdiri dari 20% susu segar dan sisanya berupa padatan susu. Meski persentase susu segarnya terlihat kecil, BGN menegaskan bahwa kandungan gizinya—termasuk lemak, protein, laktosa, mineral, dan kalsium—tetap setara dengan susu segar biasa. Hal ini sesuai dengan standar yang ditetapkan BGN dan Peraturan BPOM.

Mitos “Hanya Air”: BGN Beri Penjelasan

BGN menepis anggapan bahwa 80% sisanya hanyalah air. Secara alami, susu sapi mengandung sekitar 88% air, sehingga komposisi ini tidak mengurangi nilai gizi yang ada.

Mengapa Tidak 100% Susu Segar?

Awalnya, Presiden Prabowo mengusulkan penggunaan 100% susu segar lokal. Namun, produksi susu dalam negeri saat ini baru memenuhi 20% dari total kebutuhan nasional, sementara sisanya masih bergantung pada impor. Untuk menjaga ketersediaan sekaligus mengurangi ketergantungan impor, BGN menetapkan komposisi minimal 20% susu segar dalam program MBG.

Rencana Peningkatan Bertahap

Komposisi susu segar dalam program ini akan ditingkatkan secara bertahap seiring dengan peningkatan produksi susu lokal. Langkah ini diharapkan dapat mendorong kemandirian industri susu dalam negeri.

Dukungan untuk Peternak Lokal

Selain memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, program MBG juga bertujuan untuk menyerap bahan baku lokal, memberikan dampak positif bagi peternak sapi perah di Indonesia.

Dengan penjelasan ini, BGN berharap masyarakat dapat memahami alasan di balik komposisi susu MBG serta manfaat jangka panjang dari program ini.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

Kisah Maba Sangaji: Ketika Hak Adat dan Alam Diabaikan Kasus warga adat Maba Sangaji mengungkap luka mendalam yang dialami masyarakat adat dalam perjuangan mempertahankan tanah leluhur dan lingkungan hidup mereka.…

Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

Jakarta akan segera menyambut babak baru dalam dunia seni dan budaya. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan rencana pemindahan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ke kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Langkah…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

Satgas Gabungan Pramono Pacu Revitalisasi Kota Tua Lebih Cepat dan Efektif

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Satgas Gabungan Pramono Pacu Revitalisasi Kota Tua Lebih Cepat dan Efektif

Gresini Racing Cetak Poin Strategis di Sprint Race Australia 2025, Pertaruhan Sukses!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Gresini Racing Cetak Poin Strategis di Sprint Race Australia 2025, Pertaruhan Sukses!

Rahasia Modifikasi Audio Immersive Sound ala Cartens untuk Pengalaman Mendengar Maksimal!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Rahasia Modifikasi Audio Immersive Sound ala Cartens untuk Pengalaman Mendengar Maksimal!

Honda Culture Indonesia Vol. 2: Gelaran Spektakuler di Pulau Dewata!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 2 views
Honda Culture Indonesia Vol. 2: Gelaran Spektakuler di Pulau Dewata!