
Pemkot Bogor Gabungkan 23 SD Jadi 11 Sekolah, Ini Rencananya
Dinas Pendidikan Kota Bogor resmi mengumumkan rencana penggabungan 23 Sekolah Dasar Negeri (SDN) menjadi 11 sekolah. Proses ini diproyeksikan dimulai tahun ini atau 2025, sementara pembangunan ruang kelas baru akan disesuaikan dengan kebutuhan rombongan belajar (rombel) dan ditargetkan rampung pada 2026.
Kajian Matang Jadi Dasar Merger
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Hery Karnadi, menegaskan bahwa langkah ini bukan keputusan instan. “Proses merger diawali dengan kajian mendalam yang sudah berjalan sejak beberapa tahun lalu, termasuk supervisi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah,” jelas Hery, seperti dikutip dari *TribunnewsBogor.com*, Jumat (15/8/2025).
Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan meliputi:
– Ketersediaan guru
– Jumlah siswa
– Kondisi sarana dan prasarana
– Kelayakan gedung sekolah
– Letak geografis
Tahapan Pelaksanaan
Hery memaparkan, proses administratif merger akan diselesaikan tahun ini, sedangkan pembangunan fisik ruang kelas baru akan dilakukan bertahap mulai 2026. “Kami sedang mengajukan pendanaan ke pemerintah provinsi. Secara hukum (*de jure*), merger sudah ditetapkan tahun ini, tetapi pembangunannya perlu waktu,” ujarnya.
Daftar SDN yang Akan Digabung
Ke-23 SDN yang akan dimerger terletak di lokasi berdekatan. Berikut rinciannya:
1. SDN Bantarjati 7
2. SDN Bantarjati 8
3. SDN Cibalagung 1
4. SDN Cibalagung 2
5. SDN Cibalagung 3
6. SDN Cibalagung 4
7. SDN Menteng
8. SDN Semeru 5
9. SDN Ciheuleut 1
10. SDN Ciheuleut 2
11. SDN Bantarkemang 1
12. SDN Bantarkemang 2
13. SDN Sindangsari 1
14. SDN Sindangsari 2
15. SDN Kampung Rambutan
16. SDN Sempur Kaler
17. SDN Pengadilan 1
18. SDN Pengadilan 2
19. SDN Pengadilan 3
20. SDN Pengadilan 5
21. SDN Dewi Sartika 1
22. SDN Dewi Sartika 2
23. SDN Dewi Sartika 3