Taman Daan Mogot Bakal Dipercantik dengan Konsep Terbuka dan Terang
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana melakukan revitalisasi taman di sepanjang Jalan Daan Mogot Raya dengan menciptakan suasana yang lebih terbuka dan terang. Langkah ini diambil setelah muncul laporan mengenai aktivitas tak pantas di lokasi tersebut, didukung oleh temuan sampah seperti botol minuman keras, alat kontrasepsi, dan obat-obatan terlarang.
Penataan Ulang untuk Ciptakan Lingkungan Aman
Sebagai bagian dari upaya perbaikan, Pemprov DKI telah menebang sejumlah pohon untuk membuka area sekaligus mempermudah pengawasan. Pemasangan lampu penerangan juga menjadi prioritas untuk meningkatkan keamanan, terutama di malam hari. Gubernur Pramono Anung mengacu pada keberhasilan penataan Taman Cattleya di Kemanggisan sebagai contoh pengelolaan taman yang efektif.
Dorongan untuk Pengembangan Taman Permukiman
Selain fokus pada taman besar, Pramono juga mendorong pemanfaatan taman-taman kecil di lingkungan permukiman. Ia membuka peluang kolaborasi dengan swasta dan masyarakat untuk mewujudkan sekitar 300 taman baru.
Petugas kebersihan setempat mengonfirmasi bahwa taman tersebut kerap menjadi tempat berkumpul sekelompok orang, dengan dugaan kuat sebagai lokasi aktivitas tidak senonoh saat malam tiba. Revitalisasi diharapkan dapat mengembalikan fungsi taman sebagai ruang publik yang nyaman dan aman bagi warga.







