
Asosiasi Pemilik SPKLU Swasta Resmi Berdiri, Percepat Transisi Energi Bersih
Pada gelaran *International Indonesia Sustainability Forum (IISF) 2025*, dunia usaha menyambut lahirnya Asosiasi Pemilik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Swasta Indonesia (Aspelusi). Deklarasi ini menandai langkah konkret sektor swasta dalam mendorong pertumbuhan infrastruktur kendaraan listrik sekaligus mendukung agenda elektrifikasi transportasi nasional.
Misi dan Kepengurusan Aspelusi
Dipimpin oleh Anthony Utomo sebagai Ketua Umum, Aspelusi bertujuan menjadi wadah kolaborasi dan advokasi bagi pelaku usaha SPKLU swasta. Fokus utamanya meliputi penguatan infrastruktur, percepatan transisi energi bersih, serta sinergi dengan target pemerintah mencapai *Net Zero Emission* pada 2060.
Dukungan Pemerintah dan Legitimasi Hukum
Asosiasi ini telah mendapat dukungan dari sejumlah tokoh kunci, termasuk:
- Rosan Perkasa Roeslani (Menteri Investasi dan Hilirisasi), yang menyebut Aspelusi sebagai katalis investasi hijau.
- Shinta Kamdani (Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia sekaligus Ketua Dewan Pembina Aspelusi), yang menekankan peran strategis sektor swasta.
Untuk memperkuat pondasi hukum, Aspelusi akan mengajukan keanggotaan sebagai Anggota Luar Biasa Kadin Indonesia berdasarkan UU No. 1 Tahun 1987.
Rencana Aksi dan Target Jangka Panjang
Ke depan, asosiasi ini berencana:
- Memulai dialog kebijakan dengan Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, dan PLN terkait model bisnis, tarif, serta insentif SPKLU swasta.
- Memperluas jaringan infrastruktur pengisian kendaraan listrik untuk mendukung adopsi massal.
Dengan langkah ini, Aspelusi diharapkan menjadi mitra aktif pemerintah dalam mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia.