
Ibrahima Konate Buka Suara Soal Minat Real Madrid
Gosip transfer kembali memanas setelah Ibrahima Konate dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid. Bek Liverpool itu dikabarkan menjadi target utama Los Blancos untuk memperkuat lini belakang mereka musim depan. Dengan kontraknya yang tinggal tersisa sembilan bulan, Konate berpeluang bergabung secara gratis pada Januari 2025 mendatang.
Real Madrid melihat sang pemain sebagai opsi yang ekonomis, terutama dengan rencana mereka menghadapi masa depan tanpa David Alaba dan Antonio Rudiger yang kontraknya berakhir pada 2026. Kabarnya, Konate sendiri juga tertarik untuk pindah ke Santiago Bernabeu. Situasi ini tentu membuat Liverpool waswas, mengingat upaya mereka memperpanjang kontrak pemain Prancis itu belum membuahkan hasil.
Dihubungi Mbappe Setiap Dua Jam?
Dalam sebuah wawancara dengan *Telefoot*, Konate menanggapi rumor tersebut dengan santai. “Iya, Kylian Mbappe menelepon saya setiap dua jam,” ujarnya sambil tersenyum, memancing tawa para pewawancara, seperti dilaporkan *Diario AS*. Meski belum bisa dipastikan kebenarannya, minat Real Madrid terhadap Konate diduga tak lepas dari peran Mbappe.
Liverpool sendiri dikabarkan telah menyiapkan rencana cadangan jika Konate benar-benar pergi. Hal ini menunjukkan bahwa rumor ketertarikan Real Madrid bukan sekadar isapan jempol. Situasinya mirip dengan kasus Trent Alexander-Arnold musim panas lalu, di mana Liverpool terlambat bergerak untuk mendatangkan Marc Guehi dari Crystal Palace.
Tak Hanya Real Madrid, Barcelona Juga Mengincar
Persaingan untuk mendapatkan Konate ternyata tidak hanya melibatkan Real Madrid. Barcelona dan Bayern Munich juga disebut-sebut tertarik pada bek andalan Liverpool tersebut. Bahkan, Real Madrid dikabarkan sudah memantau Marc Guehi sebagai alternatif jika gagal mendatangkan Konate.
Menurut sejumlah media Inggris, Konate masih enggan memperpanjang kontraknya yang akan habis pada Juni 2026. “Liverpool berada dalam posisi sulit karena negosiasi perpanjangan kontrak tidak menunjukkan kemajuan,” tulis laporan tersebut. Situasi ini membuat Barcelona semakin aktif memantau perkembangan sang pemain dalam tiga minggu terakhir.