
Pelatih Malut United Akui Kartu Merah Persija Jadi Momentum Penting
Hendri Susilo, pelatih Malut United, mengakui bahwa insiden kartu merah yang diterima Persija Jakarta menjadi faktor krusial yang membantu timnya meraih satu poin dalam laga tandang. Pertandingan pekan ketiga Liga Super 2025-2026 antara Persija dan Malut United berakhir imbang 1-1 di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (23/8/2025).
Kartu Merah yang Mengubah Jalannya Pertandingan
Laga ini berjalan sengit dengan Persija menguasai permainan sejak awal. Namun, situasi berubah ketika bek Ilham Rio Fahmi mendapat kartu merah di menit ke-59 setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Yance Sayuri. Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Malut United dengan mencetak gol lewat tembakan Yance Sayuri pada menit ke-72.
Persija sempat menyamakan kedudukan melalui gol Maxwell Souza di menit ke-81, tetapi skor 1-1 bertahan hingga peluit akhir.
Dominasi Persija yang Tak Berbuah Maksimal
Hendri Susilo mengakui bahwa timnya kesulitan menghadapi tekanan Persija sebelum terjadi pengurangan pemain. “Saat 11 lawan 11, Persija sangat dominan. Saya sempat berpikir, sampai kapan pemain kami bisa bertahan,” ujarnya dalam konferensi pers.
Namun, kartu merah tersebut menjadi titik balik. “Mungkin itu keberuntungan bagi kami. Situasi itu membuka peluang, dan akhirnya Malut berhasil mencetak gol,” tambahnya.
Janji Pelatih yang Terwujud
Hendri juga menegaskan bahwa hasil ini sesuai dengan ucapannya sebelum pertandingan. Sebelumnya, ia menyatakan niatnya untuk menghentikan rekor clean sheet Persija. “Seperti yang saya katakan kemarin, Malut akan mencetak gol di sini. Dan terbukti, skor berakhir 1-1,” jelasnya.
Ia memuji semangat para pemain yang pantang menyerah meski terus ditekan. “Mereka tampil luar biasa dan layak dapat apresiasi,” ucap Hendri.
Pergerakan Klasemen dan Jadwal Selanjutnya
Hasil ini membuat Malut United turun ke posisi lima dengan koleksi lima poin dari tiga pertandingan. Tim asuhan Hendri Susilo selanjutnya akan menjamu PSIM Yogyakarta pada Sabtu (30/8/2025).