KPK Selidiki Kasus Audit Bank BJB Terkait Eks Anggota BPK Ahmadi Noor Supit

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

KPK Selidiki Dugaan Manipulasi Hasil Audit Bank BJB, Mantan Anggota BPK Diperiksa

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyelidiki indikasi pengkondisian hasil audit Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) saat memeriksa mantan Anggota V Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Ahmadi Noor Supit, Rabu (20/8/2025). Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di bank tersebut.

Budi Prasetyo, Juru Bicara KPK, menjelaskan bahwa pihaknya mempertanyakan dugaan intervensi dalam proses audit Bank BJB oleh BPK. “Kami mengonfirmasi dan meminta klarifikasi dari Ahmadi Noor Supit terkait temuan audit yang diduga dikondisikan,” ujarnya di Gedung Merah Putih, Jakarta. Menurut Budi, keterangan Ahmadi akan membantu penyidik mengungkap lebih jelas konstruksi kasus ini.

Ahmadi Noor Supit Minim Komentar Usai Pemeriksaan

Ahmadi Noor Supit memilih tidak banyak berbicara usai menjalani pemeriksaan selama lebih dari delapan jam sebagai saksi. Dia tiba di Gedung KPK pukul 09.57 WIB dan keluar sekitar pukul 18.25 WIB.

“Saya hanya memberikan keterangan sesuai permintaan penyidik,” ucap Ahmadi singkat saat meninggalkan gedung KPK. Meski demikian, dia enggan membeberkan detail pertanyaan yang diajukan penyidik. “Lebih baik tanyakan langsung ke KPK,” tambahnya.

Ahmadi membantah ditanyai soal kejanggalan hasil audit Bank BJB. “Saya tidak ditanyai tentang itu,” tegasnya. Dia juga menyatakan kesediaannya untuk memenuhi panggilan KPK jika diperlukan. “Kalau dibutuhkan lagi, saya siap hadir. Ini kewajiban saya sebagai warga negara,” ujarnya.

5 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Iklan Bank BJB

Hingga saat ini, KPK telah menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank BJB, yaitu:

1. Mantan Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi
2. Pejabat Pembuat Komitmen sekaligus Kepala Divisi Corsec BJB, Widi Hartoto
3. Pengendali agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri, Ikin Asikin Dulmanan
4. Pengendali agensi BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspress, Suhendrik
5. Pengendali Cipta Karya Sukses Bersama, Sophan Jaya Kusuma

KPK memperkirakan kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp222 miliar. Penyidikan masih terus berlanjut untuk mengungkap lebih dalam praktik korupsi yang diduga terjadi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

Kisah Maba Sangaji: Ketika Hak Adat dan Alam Diabaikan Kasus warga adat Maba Sangaji mengungkap luka mendalam yang dialami masyarakat adat dalam perjuangan mempertahankan tanah leluhur dan lingkungan hidup mereka.…

Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

Jakarta akan segera menyambut babak baru dalam dunia seni dan budaya. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan rencana pemindahan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ke kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Langkah…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Daftar Mobil yang Harus Diperiksa Segera!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Daftar Mobil yang Harus Diperiksa Segera!

Solusi Modifikasi Mobil Keren untuk Penggemar Otomotif Indonesia

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Solusi Modifikasi Mobil Keren untuk Penggemar Otomotif Indonesia

7 Tips Jitu Bikin AC Mobil Tetap Dingin Ekstra di Cuaca Panas Terik

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
7 Tips Jitu Bikin AC Mobil Tetap Dingin Ekstra di Cuaca Panas Terik

Kenali Perbedaan Bahan Suede untuk Jok Mobil vs Sofa Rumah – Mana yang Lebih Awet?

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Kenali Perbedaan Bahan Suede untuk Jok Mobil vs Sofa Rumah – Mana yang Lebih Awet?

Rahasia Di Balik Performa Anjlok yang Mengejutkan

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Rahasia Di Balik Performa Anjlok yang Mengejutkan

Bus Trans Banten Tetap Melaju Meski Didemo Sopir Angkot

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Bus Trans Banten Tetap Melaju Meski Didemo Sopir Angkot