
Bakat Muda Liverpool Bersinar di Pramusim: Rio Ngumoha Cetak Gol dan Assist
Rio Ngumoha kembali membuktikan potensinya sebagai bintang masa depan Liverpool dengan penampilan gemilang dalam laga pramusim. Pemain berusia 16 tahun ini mencetak gol sekaligus memberikan assist saat The Reds menghadapi Athletic Bilbao di Anfield, Senin (4/8/2025). Aksi menakjubkannya memicu pertanyaan: akankah ia mendapat tempat di tim utama musim ini?
Gol dan Assist Spektakuler
Dalam laga pertama yang menampilkan banyak pemain cadangan, Ngumoha tampil di sayap kiri dan langsung membuat terobosan. Hanya dua menit setelah kick-off, ia memanfaatkan bola liar di tengah lapangan, melesat ke depan, dan melepaskan tembakan spektakuler dari luar kotak penalti. Tiga menit berselang, ia kembali beraksi dengan umpan sundulan sempurna untuk Darwin Núñez, yang berbuah gol.
Dribel tajam dan kreativitasnya terus mengganggu pertahanan Bilbao, membantu Liverpool meraih kemenangan 4-1. Saat diganti di babak kedua, Ngumoha mendapat tepuk tangan meriah dari suporter, yang bahkan menyanyikan namanya atas dorongan Curtis Jones.
Dibandingkan dengan Lamine Yamal
Mantan bek Liverpool, Gary Gillespie, memuji Ngumoha sebagai “prospek sangat menjanjikan” di LFC TV. Performa gemilangnya bukan kali pertama terjadi—ia juga memberikan assist melawan AC Milan dan mencetak gol saat melawan Yokohama F. Marinos dalam tur Asia. Bahkan, ia mencetak satu gol dalam uji coba tertutup melawan Stoke City.
Kemampuannya mengingatkan pada Lamine Yamal, bintang muda Barcelona yang melesat di usia 16 tahun. Ngumoha, yang pernah menempuh akademi Chelsea sebelum bergabung dengan Liverpool, kini dijuluki “Lamine Yamal-nya Anfield”. Meski masih dalam tahap pengembangan, ia terus menunjukkan potensi untuk menjadi bintang besar.
Peluang Masuk Tim Utama
Pada Januari lalu, Ngumoha mencetak rekor sebagai pemain termuda yang menjadi starter Liverpool, yakni di usia 16 tahun 135 hari, saat menghadapi Accrington di Piala FA. Namun, itu satu-satunya penampilannya di tim utama, dan ia belum pernah masuk skuad Liga Inggris.
Situasi bisa berubah musim ini. Kepergian Luis Díaz ke Bayern Munich dan kabar potensi hengkangnya Darwin Núñez ke Arab Saudi membuka peluang bagi Ngumoha. Jika Núñez benar-benar pergi, Liverpool hanya akan mengandalkan Mohamed Salah, Cody Gakpo, dan Hugo Ekitike sebagai opsi lini depan—memberikan kesempatan lebih besar bagi Ngumoha untuk berkembang.
“Tidak ingin terburu-buru karena saya masih muda,” kata Ngumoha, dikutip dari BBC. “Tapi saya ingin menunjukkan kepada manajer kemampuan saya tanpa menjadi terlalu percaya diri. Target saya adalah melakukan hal-hal lebih besar untuk klub.”
Dengan performa konsisten, musim ini bisa menjadi momen penting bagi langkah karier bintang muda ini.