Mengapa Pengobatan Kanker yang Lebih Canggih Belum Menggesernya?

0 0
Read Time:1 Minute, 32 Second

Kemoterapi: Tetap Jadi Andalan dalam Perang Melawan Kanker

Sejak era 1950-an, kemoterapi telah menjadi salah satu pilar utama pengobatan kanker. Meski dunia medis terus berkembang dengan terapi-terapi mutakhir, metode ini masih menjadi pilihan dokter untuk menangani pasien kanker.

“Kemoterapi tetap memegang peran krusial, terutama setelah operasi atau pada kasus kanker stadium lanjut. Dulu, efek samping seperti mual dan kerontokan rambut sering ditakuti, tetapi kini teknologi medis mampu meminimalkannya,” jelas dr. Akhil Chopra, ahli onkologi, dalam jumpa pers di Jakarta (29/8/2025).

Kemoterapi Pascaoperasi: Memastikan Sel Kanker Hilang Total

Pada kasus kanker paru, kemoterapi sering diberikan setelah operasi untuk memastikan tidak ada sel ganas yang tersisa. Saat ini, variasi obat kemoterapi sangat beragam, memungkinkan penyesuaian dengan jenis kanker pasien. Tidak semua kemoterapi menimbulkan efek samping berat, dan jika ada, biasanya bersifat sementara.

“Kini tersedia 30-40 jenis obat kemoterapi untuk berbagai tipe kanker. Karena kanker bukan satu penyakit tunggal, mengenali jenisnya membantu kami memberikan perawatan terbaik,” tambah dr. Chopra dari OncoCare Cancer Centre Singapura.

Kombinasi Terapi: Tingkatkan Harapan Hidup Pasien

Untuk kanker stadium 2 dan 3, pendekatan gabungan seperti operasi, kemoterapi, radiasi, imunoterapi, atau terapi target terbukti meningkatkan angka kesembuhan. Perkembangan radiasi juga signifikan—tak hanya melalui mesin konvensional, tetapi juga terapi proton yang lebih presisi dan minim efek samping.

“Di OncoCare, teknologi radiasi jauh lebih maju dibanding dekade lalu. Kami memiliki tiga pusat radiasi proton untuk mematikan sel kanker dengan akurasi tinggi,” ungkapnya.

Deteksi Dini: Kunci Utama Kesembuhan

Meski pilihan terapi semakin canggih, deteksi dini tetaplah krusial. “Idealnya, kanker ditemukan lebih awal agar peluang sembuh lebih besar,” tegas dr. Chopra.

Di Indonesia, kanker paru menempati peringkat ketiga kasus kanker terbanyak dan menjadi pembunuh nomor satu pada pria (Globocan 2022). Sayangnya, 70% kasus terdiagnosis pada stadium lanjut. Rokok masih jadi penyebab utama, dengan 65,5% pria Indonesia aktif merokok (Global Adult Tobacco Survey 2021).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

5 Dampak Mengerikan Jika Anak Tidak Diimunisasi – Orangtua Wajib Waspada!

Vaksinasi: Perlindungan Vital untuk Generasi Indonesia Imunisasi menjadi tameng penting bagi kesehatan anak-anak di Indonesia, namun tantangan masih menghadang. Cakupan vaksinasi yang belum optimal membuat banyak anak rentan terhadap penyakit…

Solusi Modern & Efektif

Kanker Hati: Penyebab dan Terapi Inovatif Microwave Ablasi Hati merupakan organ vital yang rentan terhadap serangan kanker, terutama akibat infeksi hepatitis atau penumpukan lemak berlebih (fatty liver). Faktor lain seperti…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Gawat! Identitas Pelatih Timnas Indonesia Masih Misteri, Rapat Exco Jadi Penentu

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 1 views
Gawat! Identitas Pelatih Timnas Indonesia Masih Misteri, Rapat Exco Jadi Penentu

Nico Paz Jadi Pahlawan Como, Mengalahkan Kontribusi Lamine Yamal di Barcelona

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Nico Paz Jadi Pahlawan Como, Mengalahkan Kontribusi Lamine Yamal di Barcelona

Simon Tahamata Ungkap Alasan Haru Pelukan Erat dengan Frank de Boer, Bukan Sekadar Kode Pelatih Timnas Indonesia

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 0 views
Simon Tahamata Ungkap Alasan Haru Pelukan Erat dengan Frank de Boer, Bukan Sekadar Kode Pelatih Timnas Indonesia

Blunder Menentukan! Semen Padang Takluk 0-1 dari Bhayangkara FC di Super League

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 1 views
Blunder Menentukan! Semen Padang Takluk 0-1 dari Bhayangkara FC di Super League

Louis Van Gaal Tegaskan Tidak Akan Latih Timnas Indonesia dalam Konferensi Pers Mengejutkan

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 1 views
Louis Van Gaal Tegaskan Tidak Akan Latih Timnas Indonesia dalam Konferensi Pers Mengejutkan

Selamat dari Kartu Kuning dan Bawa Kemenangan!

  • By Admin
  • October 20, 2025
  • 1 views
Selamat dari Kartu Kuning dan Bawa Kemenangan!