Sinergi Aparat Desa dan Pemerintah Kunci Atasi Masalah Perlindungan Sosial

Menteri Sosial Siafullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan bahwa kolaborasi antara aparat desa, RT/RW, dan pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan warga yang membutuhkan perlindungan sosial terdata dengan baik. Hal ini disampaikan menanggapi kasus meninggalnya seorang balita akibat infeksi cacing di Sukabumi, Jawa Barat, yang seharusnya dapat dicegah dengan pendataan yang lebih akurat.

Pendataan sebagai Langkah Strategis

Gus Ipul menjelaskan bahwa pemutakhiran data kependudukan merupakan bagian dari strategi nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Namun, ia mengakui masih banyak warga yang belum tercatat dalam sistem, baik di Dukcapil maupun Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional.

_”Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, dan semua pihak untuk terlibat aktif dalam memperbarui data,”_ ujarnya di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Minggu (25/8/2025).

Intervensi Kemensos untuk Keluarga Korban

Kementerian Sosial telah melakukan asesmen terhadap keluarga balita yang meninggal dunia tersebut. Kakak dan adik korban saat ini sedang dalam proses untuk mendapatkan pendampingan dari sentra Kemensos di Sukabumi.

_”Kami telah turun ke lapangan dan akan memastikan mereka mendapat bantuan yang diperlukan,”_ kata Gus Ipul.

DPR Soroti Lemahnya Perlindungan Sosial

Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani menyatakan keprihatinannya atas tragedi ini. Menurutnya, kejadian ini membuktikan bahwa sistem perlindungan sosial belum merata, terutama di daerah pedesaan.

_”Ini harus menjadi peringatan keras. Kita tidak boleh menunggu korban berikutnya untuk bertindak,”_ tegas Netty dalam keterangannya, Jumat (22/8/2025).

Peran Vital Aparat Desa dan Fasilitas Kesehatan

Netty menekankan bahwa perangkat desa, posyandu, dan tenaga kesehatan seharusnya menjadi ujung tombak dalam pencegahan kasus seperti ini. Ia juga menyoroti masih banyaknya warga miskin yang kesulitan mengakses bantuan sosial karena ketiadaan dokumen atau hambatan administratif.

_”Perlindungan sosial harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat, terutama mereka yang paling membutuhkan,”_ pungkas politikus PKS tersebut.