Menteri Kesehatan Targetkan Dokter Spesialis Indonesia Capai Standar AS dengan Kelulusan Lebih Cepat

0 0
Read Time:1 Minute, 35 Second

Pemerintah Ubah Sistem Pendidikan Dokter Spesialis, Fokus pada Rumah Sakit

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan rencana transformasi pendidikan dokter spesialis di Indonesia. Sistem baru ini akan berbasis rumah sakit, mengikuti praktik yang sudah diterapkan di berbagai negara maju. Langkah ini diambil untuk mempercepat pemenuhan target 70 ribu dokter spesialis, sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto.

Belajar Langsung dari Praktik Nyata

Menurut Budi, pendidikan berbasis rumah sakit dinilai lebih efektif karena memberikan pengalaman langsung kepada calon dokter spesialis sekaligus menjaga kualitas lulusan. “Di negara lain, pendidikan dokter spesialis memang dilaksanakan di rumah sakit,” ujarnya dalam kuliah umum di Universitas Negeri Padang (UNP), Senin (11/8/2025).

Selain itu, program ini akan diprioritaskan di daerah yang masih kekurangan dokter spesialis, dengan tetap mempertahankan standar akreditasi internasional. “Kami menggunakan acuan standar akreditasi dari Amerika Serikat,” tambah Budi.

Target Percepatan dari Presiden

Menteri kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin saat diwawancarai di Universitas Negeri Padang (UNP), Senin (11/8/2025).

Presiden Prabowo meminta agar target 70 ribu dokter spesialis tidak menunggu 10–15 tahun seperti proyeksi awal, melainkan dicapai lebih cepat. Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pendidikan Tinggi pun sedang mengakselerasi program ini, salah satunya melalui pendekatan *hospital-based education*.

“Pak Presiden tidak mau menunggu lama dan meminta percepatan karena kebutuhan tenaga medis sangat mendesak,” jelas Budi.

Utamakan Putra-Putri Daerah

Salah satu arahan Presiden adalah memprioritaskan lulusan dokter spesialis dari putra-putri daerah. Tujuannya agar pemerataan layanan kesehatan bisa menjangkau seluruh pelosok Indonesia.

“Bapak Presiden ingin lebih banyak dokter spesialis yang berasal dari daerah masing-masing,” tegas Budi. Kemenkes memperkirakan, Indonesia masih membutuhkan sekitar 70 ribu dokter spesialis hingga 2032.

UNP Siap Berkontribusi

Dalam kesempatan yang sama, Budi juga menyoroti perkembangan Fakultas Kedokteran UNP yang baru berdiri tahun 2022 namun telah menunjukkan kemajuan signifikan.

“Saya berharap Fakultas Kedokteran UNP bisa menjadi contoh fakultas kedokteran masa depan,” ucapnya.

Rektor UNP, Krismadinata, menyatakan kesiapan kampus untuk memperluas program kesehatan. “Kami baru memiliki tiga angkatan di Fakultas Kedokteran, tetapi ke depan akan menambah kuota mahasiswa dan membuka Fakultas Kedokteran Gigi serta Kebidanan,” jelasnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Kasus Chikungunya Melonjak di 2025, Jawa Barat Puncaki Daftar Tertinggi!

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat peningkatan kasus suspek chikungunya yang cukup tajam pada tahun 2025 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Lonjakan ini dikaitkan dengan pola musim hujan yang kerap memicu penyebaran penyakit yang…

Anak dan Lansia Rentan DBD, Perempuan Berperan Kunci dalam Pencegahan

Perempuan memiliki peran krusial dalam upaya pencegahan demam berdarah dengue (DBD), baik di lingkup keluarga maupun masyarakat. Sebagai pengambil keputusan utama di rumah tangga, peran aktif mereka dinilai menjadi faktor…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Waspada Banjir! Pintu Air Pasar Ikan Siaga Dua, 9 Wilayah Jakarta Utara Berisiko Terendam

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 1 views
Waspada Banjir! Pintu Air Pasar Ikan Siaga Dua, 9 Wilayah Jakarta Utara Berisiko Terendam

Bayar Rp 1 Juta Masuk Surga? Ini Fakta Kontroversial Aktivitas Keagamaan di Bekasi

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 0 views
Bayar Rp 1 Juta Masuk Surga? Ini Fakta Kontroversial Aktivitas Keagamaan di Bekasi

Menteri Hukum Ungkap Potensi Royalti Indonesia Tembus Rp 3 Triliun, Sektor Apa yang Paling Berkontribusi?

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 0 views
Menteri Hukum Ungkap Potensi Royalti Indonesia Tembus Rp 3 Triliun, Sektor Apa yang Paling Berkontribusi?

Kasus Chikungunya Melonjak di 2025, Jawa Barat Puncaki Daftar Tertinggi!

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 2 views
Kasus Chikungunya Melonjak di 2025, Jawa Barat Puncaki Daftar Tertinggi!

Anak dan Lansia Rentan DBD, Perempuan Berperan Kunci dalam Pencegahan

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 3 views
Anak dan Lansia Rentan DBD, Perempuan Berperan Kunci dalam Pencegahan

Menteri Kesehatan Targetkan Dokter Spesialis Indonesia Capai Standar AS dengan Kelulusan Lebih Cepat

  • By Admin
  • August 11, 2025
  • 3 views
Menteri Kesehatan Targetkan Dokter Spesialis Indonesia Capai Standar AS dengan Kelulusan Lebih Cepat