
Musik Ceria dan Lembut Ternyata Efektif Atasi Mabuk Perjalanan, Begini Penjelasannya
Sebuah penelitian terbaru dari Southwest University, China, mengungkap bahwa mendengarkan musik dengan nuansa ceria atau lembut dapat membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan. Gejala seperti pusing, mual, dan muntah yang sering dialami selama perjalanan ternyata bisa diredakan tanpa harus mengandalkan obat-obatan yang biasanya menimbulkan efek samping mengantuk.
Musik dengan Karakter Berbeda, Efeknya pun Berbeda
Dr. Qizong Yue, salah satu peneliti dalam studi ini, menjelaskan bahwa musik ceria dan lembut terbukti lebih efektif dibandingkan musik bernada sedih. “Individu yang mengalami mabuk perjalanan bisa mencoba mendengarkan musik ceria atau lembut untuk meringankan gejalanya,” ujarnya, seperti dikutip dari *Frontiers* (9/9/2025).
Penelitian yang dipublikasikan di *Frontiers in Human Neuroscience* ini melibatkan 40 partisipan. Para peserta menjalani tes menggunakan simulator mengemudi untuk memicu reaksi mabuk. Setelah melalui proses skrining, 30 orang dengan tingkat kerentanan mabuk sedang dipilih untuk melanjutkan penelitian. Mereka kemudian dipasangi topi elektroensefalogram (EEG) untuk memantau aktivitas otak selama mengalami mabuk.
Peserta dibagi menjadi enam kelompok:
– Empat kelompok mendapat intervensi musik berbeda.
– Satu kelompok tidak mendengarkan musik sama sekali.
– Satu kelompok lain berhenti menggunakan simulator begitu gejala mabuk muncul, berfungsi sebagai pembanding data EEG.
Musik Ceria Paling Efektif, Musik Sedih Justru Kurang Membantu
Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
– Musik ceria mengurangi gejala mabuk hingga 57,3%.
– Musik lembut memberikan efek serupa dengan penurunan gejala sebesar 56,7%.
– Musik penuh semangat juga membantu, meski lebih rendah, yaitu sekitar 48,3%.
– Sementara itu, musik sedih justru kurang efektif dan bahkan bisa memperburuk rasa tidak nyaman.
Bagaimana Musik Bisa Mengurangi Mabuk Perjalanan?
Musik lembut diketahui memiliki efek menenangkan, sehingga mengurangi ketegangan yang memperparah mabuk. Di sisi lain, musik ceria berperan sebagai pengalih perhatian, membuat pikiran lebih fokus pada hal-hal positif. Sebaliknya, musik sedih cenderung memperkuat emosi negatif dan meningkatkan rasa tidak nyaman.
Meski hasilnya menjanjikan, para peneliti mengakui bahwa studi ini memiliki keterbatasan, terutama dari segi jumlah partisipan yang relatif kecil. Yue menambahkan, temuan ini kemungkinan juga berlaku untuk mabuk perjalanan udara atau laut, mengingat mekanisme dasarnya serupa. Namun, penelitian lebih lanjut tetap diperlukan untuk memastikan efektivitasnya dalam skala yang lebih besar.