Rahasia di Balik Produksi Toyota Kijang Innova Reborn yang Tetap Eksis di Indonesia

Read Time:1 Minute, 29 Second

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memastikan produksi Kijang Innova Reborn tetap berlanjut meskipun generasi terbaru, Innova Zenix, sudah beredar di pasaran. Keputusan ini diambil karena tingginya permintaan konsumen terhadap model sebelumnya, menjadikan TMMIN salah satu pabrik Toyota yang memproduksi dua generasi mobil sekaligus.

Produksi Diprioritaskan untuk Pasar Domestik

Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam, menjelaskan bahwa saat ini Kijang Innova Reborn difokuskan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, bukan ekspor. “Innova Reborn masih diproduksi karena permintaan pelanggan tetap tinggi. Ini membuat kami mempertahankan dua generasi dalam satu fasilitas produksi,” ujarnya di Karawang, Jawa Barat.

Sebelumnya, Kijang Innova Reborn hanya tersedia melalui pemesanan khusus setelah peluncuran Zenix. Namun, kini statusnya berubah menjadi reguler, sehingga konsumen bisa langsung membelinya di diler resmi Toyota. Menurut situs resmi Toyota, model ini masih dipasarkan dalam satu varian mesin diesel (DSL).

Perbandingan Penjualan Innova Reborn dan Zenix

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penjualan wholesales Innova Reborn mencapai 18.514 unit dari Januari hingga Agustus 2025, naik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (13.999 unit). Sementara itu, Innova Zenix terjual 17.117 unit dalam rentang waktu yang sama.

Secara keseluruhan, total penjualan Kijang Innova (Reborn dan Zenix) mencapai 35.631 unit hingga Agustus 2025, menyumbang sekitar 25% dari total penjualan Toyota di Indonesia.

Warisan Kijang yang Tetap Kuat

Jap Ernando, seorang analis industri, menyoroti bahwa kesuksesan Kijang tidak lepas dari reputasinya yang sudah mengakar di Indonesia. “Kijang adalah hasil riset dan pengembangan di Indonesia, oleh orang Indonesia, dan untuk pasar Indonesia. Itu yang membuatnya tetap diminati,” ucap Ernando.