
Suzuki Fronx: Desain Modern dengan Efisiensi Bahan Bakar Menggiurkan
Suzuki Fronx hadir dengan tampilan SUV kompak yang modern, diperkaya berbagai fitur canggih, serta harga yang bersaing. Varian termurahnya, Fronx GL, dibanderol mulai Rp 249 juta untuk versi manual dan Rp 271 juta untuk transmisi otomatis. Meski menjadi varian dasar, Fronx GL sudah dilengkapi head unit kompatibel Apple CarPlay dan Android Auto, serta enam airbag untuk keamanan pengendara.
Efisiensi Bahan Bakar yang Menjanjikan
Salah satu keunggulan Suzuki Fronx terletak pada konsumsi bahan bakarnya yang efisien. Varian GL mengusung mesin K15B berkapasitas 1.500cc empat silinder, meski tanpa teknologi mild hybrid seperti yang tersedia di varian GX dan SGX.
Dalam uji coba yang dilakukan Kompas.com, Fronx GL menunjukkan performa konsumsi bahan bakar yang mengesankan. Pengujian dilakukan dengan memantau data dari Multi-Information Display (MID) mobil, menempuh jarak sekitar 60 km melalui rute gabungan tol dan jalan biasa.
Perjalanan dimulai dari Palmerah, Jakarta Barat, melewati Tol Kebon Jeruk dan Jakarta-Tangerang, kemudian keluar di Alam Sutra, Tangerang. Selanjutnya, rute dilanjutkan melalui jalan umum menuju BSD sebelum kembali ke Tol BSD dan JORR, lalu berakhir di titik awal.
Kondisi lalu lintas relatif lancar, meski sempat padat di beberapa titik, terutama di jalan arteri dan saat memasuki Tol JORR. Selama pengujian, mobil dikendarai secara normal tanpa teknik khusus penghematan bahan bakar. AC dinyalakan pada suhu terendah dengan blower aktif, sementara audio tetap menyala.
Hasilnya, Fronx GL berhasil mencatat konsumsi bahan bakar rata-rata 16,2 km per liter—angka yang cukup baik untuk penggunaan harian. Pencapaian ini semakin mengesankan mengingat Fronx GL tidak dilengkapi fitur start/stop engine, sehingga mesin tetap hidup saat berhenti di lampu merah atau kemacetan.
Dengan desain yang stylish, fitur lengkap, dan efisiensi bahan bakar yang optimal, Suzuki Fronx layak dipertimbangkan sebagai pilihan mobil keluarga yang praktis dan hemat biaya operasional.