Tingkatkan Kesehatan Jantung & Pencernaan dengan Serat Tinggi!

0 0
Read Time:2 Minute, 12 Second

Bengkuang, si umbi renyah dengan rasa manis alami, semakin digemari berkat segudang nutrisi dan khasiatnya bagi tubuh. Tak hanya jadi camilan praktis, bahan pangan ini juga kerap menghiasi beragam sajian kuliner.

Valerie Agyeman, RDN, ahli gizi yang dikutip *USA Today*, menggambarkan bengkuang sebagai makanan yang “memberikan kesegaran luar biasa.”

Baca juga: Manfaat Makan Semangka untuk Kesehatan Jantung, Pencernaan, dan Kulit

Kandungan Serat dan Vitamin C yang Melimpah

Dalam 130 gram bengkuang mentah, terdapat sekitar 49 kalori, 6,4 gram serat, dan 26,3 mg vitamin C—mencukupi hampir 30% kebutuhan harian vitamin C orang dewasa. Tingginya serat juga membantu mengatasi defisit asupan serat harian yang dialami kebanyakan orang.

“Lebih dari 90% wanita dan 97% pria belum memenuhi rekomendasi serat harian,” jelas Agyeman. Karenanya, menyelipkan bengkuang dalam menu sehari-hari bisa jadi pilihan cerdas.

Baca juga: Ahli Gizi IPB Sebut Makanan Pedas Miliki Manfaat, Termasuk Bantu Lawan Kanker

Jantung Lebih Sehat Berkat Bengkuang

Serat dalam bengkuang berperan penting bagi kesehatan kardiovaskular. Menurut *Healthline*, riset 2018 membuktikan serat mampu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, menekan kolesterol jahat (LDL), dan menstabilkan tekanan darah.

Studi 2016 juga menunjukkan, minum 500 ml jus bengkuang dapat menurunkan risiko penggumpalan darah dan tekanan diastolik—faktor pemicu gangguan jantung.

Pencernaan Lancar, Usus Seimbang

Bengkuang mengandung inulin, serat prebiotik yang menjadi makanan bakteri baik di usus. Serat ini memperlancar pencernaan, mencegah sembelit, bahkan berpotensi menurunkan gula darah dan peradangan.

Proses fermentasi inulin oleh bakteri usus turut mendukung metabolisme, pengendalian berat badan, hingga kekebalan tubuh.

Baca juga: Mengenal 6 Manfaat Pepaya untuk Kesehatan, Termasuk Mencerahkan Kulit

Pelindung Alami dari Risiko Kanker

Ulasan tahun 2021 mengungkap, bengkuang mengandung fitokimia *rotenone* yang bersifat antikanker. Meski *rotenone* dosis tinggi berbahaya, turunannya (rotenoisin A dan B) sedang dikembangkan untuk terapi kanker payudara dan hati.

Antioksidan seperti vitamin C, E, selenium, dan beta-karoten dalam bengkuang juga membantu melawan stres oksidatif pemicu kanker, diabetes, dan penyakit jantung.

Andalan Program Diet

Rendah kalori namun kaya serat, bengkuang cocok untuk yang ingin menurunkan berat badan. Penelitian 2019 pada hewan membuktikan, umbi ini mampu mencegah lonjakan gula darah dan mendukung penurunan berat badan meski dalam diet tinggi gula.

Rasa kenyang lebih lama dan peningkatan sensitivitas insulin membuatnya ideal untuk mencegah diabetes tipe 2.

Kreasi Hidangan yang Tak Terbatas

Setelah dikupas, bengkuang bisa disantap mentah atau diolah menjadi beragam hidangan. Coba tambahkan ke salad, padukan dengan mangga atau nanas, atau nikmati sebagai camilan dengan perasan jeruk nipis dan taburan bubuk cabai.

*Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!*

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

WHO Peringatkan Risiko Global yang Harus Diwaspadai

Lonjakan Kasus Chikungunya di China Picu Kekhawatiran Global Wilayah selatan China tengah menghadapi peningkatan tajam kasus chikungunya, memicu perhatian serius dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Virus yang dibawa nyamuk ini…

Dokter Spesialis Dapat Tunjangan Rp 30 Juta dari IDAI, Begini Syaratnya Agar Efektif!

Dokter Spesialis di Daerah Tertinggal Dapat Tunjangan Rp 30 Juta, IDAI Dukung Langkah Pemerintah Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mendukung penuh kebijakan pemerintah yang memberikan tunjangan Rp 30 juta per…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

WHO Peringatkan Risiko Global yang Harus Diwaspadai

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 0 views
WHO Peringatkan Risiko Global yang Harus Diwaspadai

3 Alasan Bijak Hindari Konfrontasi Langsung dengan Mertua yang Menyebalkan

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 0 views
3 Alasan Bijak Hindari Konfrontasi Langsung dengan Mertua yang Menyebalkan

Remaja Lebih Pilih Curhat ke AI? Ini 5 Peran Penting Orangtua Menurut Psikolog

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 0 views
Remaja Lebih Pilih Curhat ke AI? Ini 5 Peran Penting Orangtua Menurut Psikolog

5 Persiapan Penting untuk Ayah Non-biologis dalam Mendukung Tumbuh Kembang Anak, Contoh DJ Bravy

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 0 views
5 Persiapan Penting untuk Ayah Non-biologis dalam Mendukung Tumbuh Kembang Anak, Contoh DJ Bravy

Dokter Spesialis Dapat Tunjangan Rp 30 Juta dari IDAI, Begini Syaratnya Agar Efektif!

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 1 views
Dokter Spesialis Dapat Tunjangan Rp 30 Juta dari IDAI, Begini Syaratnya Agar Efektif!

Bahan Kimia Berbahaya yang Mengancam Kesehatan

  • By Admin
  • August 8, 2025
  • 1 views
Bahan Kimia Berbahaya yang Mengancam Kesehatan