
Modifikasi Audio Mobil Listrik: Tidak Satu Solusi untuk Semua
Tidak semua mobil listrik bisa dimodifikasi sistem audionya dengan cara yang sama. Setiap produsen menghadirkan konfigurasi berbeda, mulai dari sistem standar hingga varian premium dengan teknologi digital canggih. Bagi penggemar modifikasi audio, memahami karakteristik unik kendaraan listrik menjadi kunci agar upgrade berjalan mulus.
*Komponen kabel-kabel audio mobil di Cartens Audio Jakarta*
Dua Jenis Sistem Audio pada Mobil Listrik
Menurut Andreas Tjahjadi, CEO PT Audio Plus Indonesia, sistem audio mobil listrik terbagi dalam dua kategori utama: normal sound system dan premium sound system.
– Normal sound system umumnya dipasang di model seperti BYD M6, Atto 3, dan Atto 1. “Mobil-mobil ini bisa langsung dipasang DSP Amplifier dengan koneksi high level input melalui kabel plug and play, mirip mobil konvensional,” jelasnya.
– Premium sound system, seperti pada BYD Seal, Denza D9, atau Xpeng G6, menggunakan teknologi A2B (Automotive Audio Bus). “Jika dipasang DSP Amplifier biasa, sistem bisa error. Fitur seperti voice command atau noise cancellation bahkan bisa mati,” tegas Andreas.
*Komparasi MPV listrik premium di GIIAS 2025*
Syarat Modifikasi untuk Sistem Premium
Upgrade audio pada mobil listrik premium tidak bisa dilakukan sembarangan. Perlu DSP Amplifier khusus yang mendukung koneksi digital A2B dengan kabel plug and play khusus. “Sistem ini aman karena mengambil daya dari aki aksesori dan menggunakan teknologi Class D yang hemat energi,” ujar Andreas.
Beberapa rekomendasi perangkat yang kompatibel adalah Goldhorn AB218 dan AB212. Dengan peralatan tepat, pengguna bisa menikmati kualitas audio terbaik tanpa mengganggu fungsi utama mobil.
Pemahaman akan perbedaan sistem ini membantu pemilik mobil listrik memilih modifikasi yang tepat, sekaligus menjaga performa kendaraan tetap optimal.