
KOMPAS.com – Semangat gotong royong kembali digaungkan di berbagai daerah di Indonesia. Pemerintah daerah mulai mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) guna memperkuat keamanan sekaligus meningkatkan solidaritas warga pasca aksi unjuk rasa yang sempat memicu kericuhan.
Wali Kota Depok Dorong Pengaktifan Siskamling di 928 RW
Wali Kota Depok, Supian Suri, menginstruksikan pengaktifan kembali Siskamling secara menyeluruh di wilayahnya. Meski beberapa pos ronda masih beroperasi, ia menilai pelaksanaannya belum merata.
“Saya minta Sekda menyiapkan edaran khusus terkait Siskamling. Sebelumnya sudah ada arahan dari Menteri, tetapi kita perlu membuat surat edaran tersendiri,” ujar Supian, Senin (8/9/2025), seperti dikutip dari situs resmi Pemkot Depok.
Dari total 928 RW di Depok, ia meminta camat memetakan pos ronda yang masih aktif maupun yang belum berjalan. “Yang aktif akan diapresiasi, sementara yang belum harus didorong. Siskamling bukan hanya soal keamanan, tapi juga memperkuat kebersamaan dan kepedulian sosial,” tegasnya.
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri, Bahtiar Baharuddin, menyatakan bahwa revitalisasi Siskamling menjadi perhatian Presiden Prabowo Subianto dan Mendagri Tito Karnavian. Ia menekankan pentingnya aturan tamu wajib lapor 1×24 jam serta kolaborasi Forkopimda hingga tingkat RT/RW untuk menciptakan situasi yang kondusif.
Kota Bekasi Hidupkan Kembali Tradisi Ronda Malam
Kota Bekasi juga menggalakkan Siskamling menyusul ketidakstabilan situasi pasca unjuk rasa. Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe mendorong partisipasi aktif warga, terutama melalui Forum RW dan RT/RW yang dikomandoi camat dan lurah.
“Kami harap masyarakat tetap waspada dan kembali menghidupkan Siskamling,” kata Abdul, Selasa (9/9/2025).
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bahkan berencana membagikan *handy talky* kepada petugas ronda untuk memperlancar koordinasi. “Ini menjadi evaluasi bersama, bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga seluruh warga dan keluarga,” ujarnya.
Wamendagri Turun Langsung Pantau Pos Ronda di Bandung
Wakil Mendagri Bima Arya bersama Wali Kota Bandung Muhammad Farhan meninjau langsung pos ronda di Kecamatan Gedebage. Bima menegaskan bahwa Presiden telah memberikan arahan tegas kepada seluruh kepala daerah untuk turun ke lapangan.
“Presiden meminta semua daerah mengaktifkan Siskamling guna memperkuat kebersamaan, soliditas, dan mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan,” kata Bima, Senin (8/9/2025) malam.
Peran Satlinmas dan Antisipasi Aksi Massa Jadi Fokus
Pengaktifan kembali Siskamling sejalan dengan dua Surat Edaran Mendagri yang menekankan optimalisasi Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dan antisipasi dampak aksi massa. Bima Arya bahkan membuka opsi untuk menjadikan Siskamling sebagai program permanen.
“Ini momentum tepat untuk menghidupkan kembali tradisi Siskamling seperti era ’80-an dan ’90-an. Namun, saat ini ada penekanan khusus sehingga kepala daerah harus turun langsung,” jelasnya.
Meski begitu, ia menegaskan tidak ada insentif khusus dari pemerintah pusat. “Jangan sampai mengeluarkan biaya berlebihan, manfaatkan yang sudah ada,” tambahnya.