Di tengah gejolak harga bahan bakar yang tak menentu, teknik berkendara efisien menjadi solusi cerdas untuk menghemat pengeluaran. Salah satu kuncinya adalah mempertahankan tekanan pedal gas secara konsisten, yang terbukti mampu menekan konsumsi BBM. Dengan menjaga putaran mesin tetap stabil, proses pembakaran pun berlangsung lebih optimal sehingga bahan bakar tidak terbuang percuma.
Dampak Gaya Mengemudi Agresif
Kebiasaan menginjak dan melepas gas secara mendadak justru berdampak sebaliknya. Selain memaksa mesin bekerja ekstra keras, pola berkendara seperti ini juga meningkatkan pemborosan bahan bakar. Efek sampingnya tidak hanya dirasakan oleh kantong, melainkan juga kenyamanan penumpang dan ketahanan komponen kendaraan yang lebih cepat aus.
Manfaat Eco-Driving
Menerapkan prinsip eco-driving, seperti menghindari akselerasi tiba-tiba dan mempertahankan kecepatan konstan, menawarkan dua keuntungan sekaligus: penghematan biaya dan perawatan kendaraan jangka panjang. Teknik ini bahkan diadopsi dalam balap profesional, seperti yang diungkapkan Rifat Sungkar, untuk memaksimalkan efisiensi performa mobil di lintasan.







