30.000 Warga Sadar Diri Tak Layak Bansos, Mensos Apresiasi Sikap Jujur Mereka

0 0
Read Time:1 Minute, 11 Second

Masyarakat Aktif Sanggah Penerima Bansos Lewat Aplikasi Cek Bansos

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul, mengungkapkan bahwa sebanyak 30.000 warga telah menggunakan fitur sanggahan dalam aplikasi Cek Bansos untuk mengoreksi daftar penerima bantuan sosial. Aplikasi ini tidak hanya memungkinkan masyarakat mengajukan usulan penerima baru, tetapi juga memberi ruang bagi mereka yang merasa tidak layak untuk mengundurkan diri. Hingga saat ini, tercatat lebih dari 600.000 usulan dan 30.000 sanggahan yang masuk.

Kesadaran Masyarakat dan Penyaluran yang Lebih Tepat

Gus Ipul mengapresiasi sikap masyarakat yang dengan sukarela menolak bansos karena merasa tidak memenuhi syarat. Hal ini, menurutnya, menunjukkan tanggung jawab sosial untuk memastikan bantuan sampai ke tangan yang benar-benar membutuhkan. Meski alokasi bansos tidak berkurang—bahkan cenderung bertambah—penyalurannya kini diarahkan agar lebih efisien dan akurat berdasarkan data terbaru.

Peran BPS dan Pembaruan Data

Kriteria penerima bansos sepenuhnya ditentukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), dengan data yang terus diperbarui secara dinamis. Upaya ini dilakukan untuk menghindari ketidaktepatan sasaran, yang menjadi salah satu alasan dikeluarkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 tentang Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). Kebijakan ini bertujuan menyempurnakan sistem data sehingga distribusi bansos bisa lebih terarah dan efektif.

Gus Ipul menegaskan bahwa pemerintah tetap berkomitmen meningkatkan kesejahteraan sosial melalui berbagai program, termasuk perlindungan, jaminan, rehabilitasi, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan dukungan teknologi dan partisipasi aktif warga, diharapkan bantuan sosial bisa benar-benar menjangkau kelompok yang paling memerlukan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Pemprov Banten Gelar Pertemuan Darurat Kepala Sekolah Atasi Maraknya Kasus Bullying

Pemprov Banten Gelar Pertemuan Kepala Sekolah untuk Atasi Kasus Bullying Pemerintah Provinsi Banten segera mengundang seluruh kepala sekolah se-Banten guna membahas langkah konkret menangani kasus perundungan di lingkungan pendidikan. Inisiatif…

Hak Kesehatan Diutamakan!

Rumah Sakit Dilarang Tolak Pasien Tanpa KTP, Menteri Kesehatan Tegaskan Aturan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa rumah sakit tidak boleh menolak pasien, khususnya dalam kondisi darurat, hanya karena…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Pemprov Banten Gelar Pertemuan Darurat Kepala Sekolah Atasi Maraknya Kasus Bullying

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 2 views
Pemprov Banten Gelar Pertemuan Darurat Kepala Sekolah Atasi Maraknya Kasus Bullying

Hak Kesehatan Diutamakan!

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 2 views
Hak Kesehatan Diutamakan!

Pedagang Pasar Pramuka Bersatu Hadapi Penutupan Kios & Ancaman Revitalisasi

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 2 views
Pedagang Pasar Pramuka Bersatu Hadapi Penutupan Kios & Ancaman Revitalisasi

5 Hal Penting yang Harus Ditentukan Sebelum Ganti Pelek Mobil

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 4 views
5 Hal Penting yang Harus Ditentukan Sebelum Ganti Pelek Mobil

Bluebird & FAST Hadirkan Pelatihan Inovatif Manajemen Risiko Baterai Lithium di Bali

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 4 views
Bluebird & FAST Hadirkan Pelatihan Inovatif Manajemen Risiko Baterai Lithium di Bali

Perubahan Signifikan Menurut Luca Marini

  • By Admin
  • November 13, 2025
  • 4 views
Perubahan Signifikan Menurut Luca Marini