
Modifikasi Audio Mobil: Tren yang Semakin Populer dengan Tantangannya Sendiri
Semakin banyak pemilik kendaraan yang tertarik memodifikasi sistem audio mobil untuk meningkatkan pengalaman berkendara. Namun, tak jarang pemula melakukan kesalahan dalam pemilihan produk hingga proses instalasi, yang justru mengurangi kualitas hasil akhir.
Kesalahan Umum yang Sering Terjadi
Andreas Tjahjadi, CEO PT Audio Plus Indonesia, mengungkapkan bahwa kesalahan paling umum adalah pemilihan produk yang tidak tepat serta instalasi yang kurang optimal.
*Tim Crescendo dan Harmonic Harmony bersama produk audio mobil buatan Indonesia yang meraih prestasi di EMMA Eurofinals 2025, Salzburg, Austria*
“Seringkali konfigurasi sistem tidak sesuai kebutuhan. Ditambah lagi, instalasi dan tuning yang kurang tepat membuat hasilnya tidak maksimal,” jelasnya kepada Kompas.com, Selasa (2/9/2025).
Tips untuk Pemula
Agar terhindar dari kesalahan tersebut, Andreas menyarankan pemula untuk mencari informasi dari sumber terpercaya. “Sekarang banyak referensi yang mudah diakses, seperti YouTube atau website resmi produsen, yang biasanya menyediakan panduan teknis,” ujarnya.
Bagi yang memiliki anggaran terbatas, ia menekankan pentingnya memprioritaskan komponen yang paling berpengaruh pada kualitas suara.
“Speaker harus jadi prioritas utama karena komponen inilah yang langsung menghasilkan suara dan bekerja secara elektro-mekanis, sehingga dampaknya paling besar,” jelasnya.
*Audio mobil listrik*
“Setelah itu, baru fokus pada sumber suara dan amplifier,” tambahnya.
Operasional Perusahaan Tetap Lancar
Mengenai operasional PT Audio Plus Indonesia, Andreas memastikan bahwa layanan dan distribusi tetap berjalan normal meski sempat terjadi demonstrasi di Jakarta.
“Lokasi kami jauh dari area demonstrasi. Hanya sebagian kecil karyawan yang bekerja dari rumah, namun tidak ada gangguan pada layanan maupun distribusi,” tegasnya.