
Mobil listrik bekas kini bisa dimiliki dengan lebih mudah melalui opsi pembiayaan kredit, menawarkan cara praktis untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Harga Lebih Terjangkau dengan Cicilan Fleksibel
Berbeda dengan membeli unit baru, mobil listrik bekas menawarkan harga yang jauh lebih ringan di kantong. Apalagi, banyak dealer dan perusahaan pembiayaan kini menyediakan skema kredit dengan uang muka rendah, tenor panjang, serta suku bunga yang bersaing.
Perhatikan Hal Ini Sebelum Membeli
Meski menarik, pembelian mobil listrik bekas tetap memerlukan kecermatan. Beberapa aspek penting yang perlu diperiksa meliputi:
- Kondisi baterai dan kapasitasnya
- Riwayat pemakaian kendaraan
- Catatan perawatan sebelumnya
- Kelengkapan dokumen kendaraan
Contoh Skema Kredit dari Astra Credit Companies (ACC)
Sebagai gambaran, berikut estimasi cicilan untuk beberapa model mobil listrik bekas dengan DP 30% dan tenor hingga 4 tahun:
Mobil | Harga bekas | DP 30% | Cicilan 24 bulan | Cicilan 36 bulan | Cicilan 48 bulan |
Wuling Air EV Long Range 2023 | Rp 145.000.000 | Rp 43.500.000 | Rp 4.890.000 | Rp 3.490.000 | Rp 2.830.000 |
Wuling Air EV Standard Range 2023 | Rp 110.000.000 | Rp 33.000.000 | Rp 3.710.000 | Rp 2.650.000 | Rp 2.140.000 |
Wuling Air EV Long Range 2022 | Rp 139.000.000 | Rp 41.700.000 | Rp 4.690.000 | Rp 3.350.000 | Rp 2.710.000 |
Wuling Air EV Standard Range 2022 | Rp 145.000.000 | Rp 43.500.000 | Rp 4.890.000 | Rp 3.490.000 | Rp 2.540.000 |
Penting untuk membandingkan harga, besaran DP, dan cicilan bulanan agar tidak memberatkan keuangan. Dengan perencanaan matang dan pemilihan unit yang tepat, konsumen bisa menikmati manfaat mobil listrik dengan biaya lebih hemat.