Chelsea menghadapi tantangan berat dalam upaya mengejar Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris musim ini. Manajer The Blues, Enzo Maresca, secara terbuka mengakui bahwa misi menghentikan dominasi The Reds saat ini terasa “mustahil” bagi siapa pun.

Pernyataan Maresca bukan tanpa dasar. Liverpool saat ini tampil konsisten dengan lima kemenangan beruntun, sementara Chelsea tertinggal tujuh poin setelah hanya meraih satu hasil imbang dan satu kekalahan dalam dua laga terakhir.

“Jika mereka terus dalam performa seperti ini, saya rasa tidak mungkin bagi kami—bahkan tim mana pun—untuk mengejar mereka,” ujar Maresca, dikutip dari ESPN.

Kekuatan Liverpool yang Sulit Ditandingi

Maresca memberikan apresiasi tinggi pada persiapan Liverpool menjelang musim ini. Klub asuhan Arne Slot itu tak segan mengeluarkan dana besar di bursa transfer, termasuk merekrut Florian Wirtz seharga £116 juta dan Alexander Isak senilai £125 juta. Totalnya, The Reds menghabiskan lebih dari £400 juta untuk memperkuat skuad.

“Mereka telah bekerja dengan sangat baik sejak tahun lalu. Pemain-pemain baru yang mereka datangkan menunjukkan ambisi klub untuk kembali bersaing di Liga Inggris dan Liga Champions,” jelas Maresca.

Strategi Chelsea di Piala Liga

Sementara itu, Maresca harus memutar otak untuk mengatur rotasi pemain jelang laga Piala Liga Inggris melawan Lincoln City. Dengan jadwal yang padat, ia berencana memberi kesempatan pada beberapa pemain muda akademi Chelsea.

Meski menjadi favorit jelang pertandingan melawan tim dari divisi lebih rendah, Maresca justru merasa lebih waspada.

“Secara pribadi, saya lebih khawatir menghadapi tim di luar Liga Premier karena risiko meremehkan lawan. Kami harus tetap fokus, menyelesaikan tugas, lalu beralih ke laga melawan Brighton di akhir pekan,” tegasnya.