Erick Thohir Beberkan Strategi Timnas Indonesia Lawan Kuwait dan Lebanon

Read Time:1 Minute, 35 Second

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menaruh harapan besar pada Timnas Indonesia untuk tampil maksimal dalam FIFA Match Day mendatang. Ajang bertajuk Garuda Championship Series ini akan mempertemukan Indonesia dengan Kuwait dan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Dua laga uji coba tersebut dijadwalkan berlangsung pada Jumat (5/9/2025) melawan Kuwait dan Senin (8/9/2025) menghadapi Lebanon.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah mengumumkan daftar 27 pemain yang akan memperkuat skuad Garuda. Mayoritas nama yang dipanggil adalah pemain yang pernah ia andalkan sebelumnya, termasuk Marc Klok, sosok baru yang sudah tak asing di kancah sepak bola. Erick Thohir pun turut memberikan dukungan penuh melalui unggahan di Instagram resminya pada Kamis (21/6/2025).

“Kami siap memberikan dukungan terbaik untuk Timnas Indonesia,” tulisnya. Ia menegaskan bahwa kedua laga ini penting sebagai pemanasan jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat, di mana Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi dan Irak pada Oktober mendatang.

Alasan Pilih Kuwait dan Lebanon

Kuwait dan Lebanon dipilih sebagai lawan uji coba dengan pertimbangan matang. Menurut Erick, kedua tim dari Timur Tengah ini akan menjadi tolok ukur yang tepat untuk mengasah kemampuan Timnas Indonesia sebelum berjibaku melawan Arab Saudi dan Irak.

“Pertandingan melawan Kuwait dan Lebanon adalah bagian dari persiapan kami menghadapi Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026,” jelas Erick. “Ini kesempatan berharga untuk mempelajari gaya permainan tim-tim Timur Tengah, yang serupa dengan lawan kami nanti,” tambahnya.

Dari 27 pemain yang dipanggil, 10 di antaranya berasal dari BRI Liga 1, 15 pemain berlaga di liga luar negeri, dan satu pemain tanpa klub, Thom Haye. Daftar ini mungkin akan bertambah jika Miliano Jonathans, yang masih dalam proses naturalisasi, akhirnya bergabung.