Polisi Ungkap Motif Mengerikan Sopir Bunuh Anak Majikan di Kebayoran Lama

0 0
Read Time:1 Minute, 12 Second

Kasus Misterius di Pondok Pinang: Sopir Diduga Bunuh Anak Majikan

Polisi masih berusaha mengungkap alasan di balik tindakan keji seorang sopir yang diduga membunuh RAS (11), anak majikannya, di kawasan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Berbagai upaya penyelidikan terus dilakukan, termasuk memanggil sejumlah saksi untuk menguak motif pelaku.

Motif Pembunuhan Masih Diselidiki

Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Harnas Prihandito, menjelaskan bahwa pihaknya belum dapat memastikan motif pasti di balik kejadian ini. “Kami baru memulai pemanggilan saksi, sehingga motif masih terus kami dalami,” ujarnya saat berbicara dengan wartawan pada Senin (1/9/2025).

Pelaku Belum Bisa Diperiksa karena Kondisi Kesehatan

Saat ini, pelaku belum dapat dimintai keterangan karena kondisinya yang tidak stabil, baik secara fisik maupun psikologis. Polisi menduga ia sengaja melukai dirinya sendiri usai melakukan pembunuhan.

“Dugaan sementara, luka di leher pelaku disebabkan oleh tindakannya sendiri menggunakan golok,” jelas Harnas.

Menyikapi hal ini, polisi berencana memeriksa kondisi kejiwaan pelaku untuk memastikan apakah ada gangguan mental yang memengaruhi tindakannya.

Kronologi Kejadian

Insiden ini bermula ketika polisi menerima laporan dari warga tentang kematian seorang anak berusia 11 tahun di rumahnya pada Sabtu (30/8/2025). “Kami langsung bergerak ke TKP dan menemukan korban dalam keadaan meninggal,” kata Harnas.

Saat ditemukan, pelaku berada di gudang lantai dua rumah tersebut, tak jauh dari jasad korban. Polisi pun segera menangkapnya untuk keperluan penyidikan lebih lanjut.

Penyelidikan Berlanjut

Hingga kini, proses penyelidikan masih berjalan untuk mengungkap kebenaran di balik tragedi yang mengguncang warga Kebayoran Lama ini.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Bakat Kalah Popularitas Artis dalam Kontestasi Politik

Sistem Pemilu Dinilai Hambat Munculnya Bakat Politik Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, mengungkapkan bahwa sistem pemilihan umum (pemilu) saat ini dinilai kurang mendorong munculnya…

Menag Serukan Kebersamaan Jaga Persatuan di Peringatan Maulid Nabi

Masyarakat Diingatkan Pentingnya Kebersamaan untuk Jaga Persatuan Menteri Agama Nasaruddin Umar menyerukan pentingnya semangat kebersamaan dalam menjaga persatuan bangsa Indonesia yang majemuk. Pesan ini disampaikannya saat memberikan ceramah dalam Peringatan…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Normalkah atau Tanda Bahaya? Simak Penjelasan Ahli!

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 0 views
Normalkah atau Tanda Bahaya? Simak Penjelasan Ahli!

Horor yang Memukau dan Penuh Elegan

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 0 views
Horor yang Memukau dan Penuh Elegan

Anak Cerdas Tanpa Karakter? Dampak Fatal Fokus Prestasi Tanpa Pendidikan Moral

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 0 views
Anak Cerdas Tanpa Karakter? Dampak Fatal Fokus Prestasi Tanpa Pendidikan Moral

Bakat Kalah Popularitas Artis dalam Kontestasi Politik

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 0 views
Bakat Kalah Popularitas Artis dalam Kontestasi Politik

Menag Serukan Kebersamaan Jaga Persatuan di Peringatan Maulid Nabi

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 1 views
Menag Serukan Kebersamaan Jaga Persatuan di Peringatan Maulid Nabi

Sopir Rantis Pelindas Hanya Didemosi, Ini Faktor Peringannya

  • By Admin
  • September 5, 2025
  • 0 views
Sopir Rantis Pelindas Hanya Didemosi, Ini Faktor Peringannya