Para ilmuwan telah menemukan terobosan baru dalam mengatasi kolesterol tinggi yang sulit diobati dengan metode konvensional. Teknologi pemotongan gen CRISPR-Cas9 menjadi senjata utama dalam pendekatan ini, dengan sasaran utama pada gen ANGPTL3 yang berperan penting dalam mengontrol kadar kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah.
Hasil Uji Coba yang Menggembirakan
Dalam penelitian awal yang melibatkan 15 partisipan, terapi ini berhasil menurunkan kadar kolesterol LDL hampir separuh (50%) dan trigliserida hingga 55%. Yang lebih menggembirakan, tidak ditemukan efek samping serius yang mengkhawatirkan selama pengujian.
Harapan Baru untuk Pengobatan Kolesterol
Meskipun masih dalam fase pengembangan, terapi gen ini diyakini berpotensi menjadi solusi jangka panjang—bahkan permanen—bagi penderita kolesterol tinggi yang tidak merespons baik pengobatan standar. Jika berhasil, metode ini dapat mengubah cara dunia medis menangani masalah kolesterol yang membandel.







