SPKLU Melonjak Hingga 2.789 Titik: Pertumbuhan Signifikan di Seluruh Indonesia

0 0
Read Time:1 Minute, 26 Second

Ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia Makin Berkembang, Infrastruktur Pengisian Daya Terus Bertambah

Perkembangan kendaraan listrik di Indonesia semakin menunjukkan kemajuan signifikan, terutama dalam hal penyediaan infrastruktur pengisian daya. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) telah mencapai 4.186 unit yang tersebar di 2.789 lokasi di seluruh negeri.

Infrastruktur yang Semakin Lengkap

Ida Nuryatin Finahari, Plt Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Ditjen Ketenagalistrikan, menyatakan bahwa selain SPKLU, fasilitas penukaran baterai juga mengalami pertumbuhan pesat dengan jumlah mencapai 1.902 unit. “Ini menunjukkan komitmen berbagai pihak dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang handal dan merata,” ujarnya pada Jumat (14/8/2025).

Pemerintah telah menyusun peta jalan pengembangan SPKLU hingga 2030, dengan fokus pada:

  • Pemerataan lokasi pengisian daya
  • Penyediaan variasi teknologi pengisian
  • Kewajiban pembangunan di daerah dengan kepadatan penduduk rendah

Prioritas Keselamatan dalam Pengembangan SPKLU

Ida menegaskan bahwa aspek keselamatan ketenagalistrikan menjadi hal krusial dalam pengembangan SPKLU, baik yang bersifat komersial, privat, maupun fasilitas penukaran baterai. Oskar Praditya, Manager Kelayakan Komersialisasi Produk PLN, menjelaskan strategi PLN untuk meminimalkan risiko.

“Kami menyarankan agar SPKLU ditempatkan di area terbuka, bukan di basement, untuk mengurangi potensi kebakaran dan memudahkan akses publik. Untuk pengisian daya di rumah, lebih disarankan pemasangan baru daripada sekadar menambah daya,” jelas Oskar.

Kolaborasi dan Inovasi Industri

Di sisi lain, Chery baru saja mengumumkan kerja sama strategis dengan Voltron, salah satu operator SPKLU terbesar di Indonesia. Sementara itu, PT JMRB telah meningkatkan layanan dengan mengganti tipe soket pengisian dari AC Charging ke Fast Charging, memungkinkan pengisian kendaraan listrik hanya dalam 15-30 menit.

“Kami berharap pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia bisa melaju pesat seperti di negara lain, namun tetap mengutamakan standar keamanan,” pungkas Ida.

https://www.dapetblog.com/category/tech-news/

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Posts

Cek Jadwal & Lokasi Terbaru untuk Aktivitas Seru!

Hari Minggu Pagi yang Bebas Polusi di Depok Minggu, 19 Oktober 2025, menjadi hari yang spesial bagi warga Depok karena kembali digelarnya Car Free Day (CFD). Mulai pukul 06.00 hingga…

Jadwal, Lokasi, dan Tips Nikmati Hari Bebas Kendaraan

Jakarta kembali menyambut Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau yang akrab disebut Car Free Day (CFD) pada Minggu (19/10/2025). Kegiatan rutin ini memberikan kesempatan bagi warga untuk menikmati ruang publik…

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

You Missed

Cek Jadwal & Lokasi Terbaru untuk Aktivitas Seru!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Cek Jadwal & Lokasi Terbaru untuk Aktivitas Seru!

Jadwal, Lokasi, dan Tips Nikmati Hari Bebas Kendaraan

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Jadwal, Lokasi, dan Tips Nikmati Hari Bebas Kendaraan

Simak Perubahan Waktunya!

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 0 views
Simak Perubahan Waktunya!

Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Ketika Negara Abai Lindungi HAM Masyarakat Adat

Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 1 views
Pramono Dorong Kota Tua Jadi Surga Kreatif bagi Seniman Indonesia

Satgas Gabungan Pramono Pacu Revitalisasi Kota Tua Lebih Cepat dan Efektif

  • By Admin
  • October 19, 2025
  • 2 views
Satgas Gabungan Pramono Pacu Revitalisasi Kota Tua Lebih Cepat dan Efektif